Gandeng Telkomsel, Ditjen Dikti Sediakan Paket Internet Murah, Paket Data 50 GB Mulai dari Rp 40 Ribu

- Sabtu, 18 Juli 2020 | 11:29 WIB

JAKARTA- Menyambut semester baru, para mahasiswa setidaknya bisa sedikit bernafas lega. Ada paket internet murah yang bisa membantu proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) di semester ganjil ini. Paket ini disediakan oleh PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) yang bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Direktur Sales Telkomsel Ririn Widaryani menuturkan, kolaborasi ini merupakan concern pihaknya terhadap dunia pendidikan Indonesia. Terutama di masa pandemi saat ini.

"Apalagi pembelajaran masih akan dilakukan secara virtual ya, jarak jauh," tuturnya dalam temu media secara daring kemarin (17/7).

Komitmen ini sejatinya telah ditunjukkan seajak awal PJJ. Telkomsel telah bekerja sama dengan 202 perguruan tinggi yang tergabung dalam ilmu pedia. Di mana, akses laman pembelajaran dari masing-masing perguruan tinggi digratiskan beban kuota internetnya oleh Telkomsel. Tentu, syaratnya, wajib pakai kartu dari operator plat merah ini.

"Dengan adanya kuota khusus yang diberikan ini tentu akan semakin komplit," katanya. Akses bahan bisa melalui laman resmi perguruan tinggi secara gratis, kemudian PJJ menggunakan paket kuota murah yang bisa digunakan untuk tatap muka virtual.

Saat ini sendiri, paket ini sudah digubakan di 80 ribu madrasah dan 58 perguruan tinggi kegamaan dibawah Kementerian Agama. "Saya harap, 4700 perguruan tinggi bisa menikmati layanan ini nantinya," paparnya.

Lebih detil Senior Vice President Enterprise Telkomsel Dharma Simorangkir menjelaskan, ada tiga jenis paket yang ditawarkan. Pertama, paket Cloudx. Paket ini dibandrol seharga Rp 300 ribu per meeting dengan peserta hingga 100 orang. Paket ini dinilai cocok untuk PJJ karena dapat sharing materi kuliah, menggunakan fasilitas white board untuk menjelaskan, hingga waiting room untuk absensi.

kemudian, paket bulk education. Paket ini lebih kepada bagi-bagi kuota untuk mahasiswa dari pihak kampus. Jadi, ada tiga jenis besaran paket yang bisa dipilih kemudian dibagikan ke mahasiswa sesuai besaran kuota yang diinginkan. Mulai dari 1 GB, 2GB, dan lainnya.

Ketiga, paket society untuk dosen dan pegawai. Harganya pun sangat terjangkau, mulai dari Rp 40 ribu untuk kuota 10 gb per bulan.

"Ini ada yang untuk internet saja atau voice saja," katanya.

Untuk bisa mendapat paket ini, instansi cukup mendaftar di Tsel.me/tseledu. Kemudian mengisi form. Setelahnya pihak telkomsel akan langsung menghubungi kembali guna menjelaskan seluruh paket yang tersedia. Program Bantuan Kuota Terjangkau untuk perguruan tinggi ini akan berlangsung sejak 17 Juli 2020 hingga 31 Agustus 2020.

Plt Dirjen Dikti Nizam menyambut baik kolaborasi ini. Menurutnya, pihaknya sudah meminta dukungan ini sejak Maret 2020 lalu, yang kemudian disambut dengan ilmu pedia di awal PJJ.

"Tapi tentu menyiapkan sementser depan ini, perlu diperkuat coverage-nya dan paket-paketnya," ungkapnya. Dengan begitu, para mahasiswa dan dosen dapat menyiapkan pembelajaran dengan baik. "Dan tentunya dengan internet ramah kantong mahasiswa," sambungnya.

Diakuinya, banyak mahasiswa mengalami kesulitan membayar UKT di masa pandemi ini. Hal ini disebabkan oleh kasus phk yang menimpa orang tua mereka. "Membayar uang kuliah saja susah, apalagi pulsa," ungkapnya. Karenanya, dirinya sangat mengapresiasi terobosan yang dilakukan oleh telkomsel.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X