LONDON– Mikel Arteta dan Frank Lampard dua pelatih termuda Premier League musim ini. Arteta 38 tahun. Sedangkan Super Frankie—julukan Frank Lampard—lebih tua empat tahun dari Arteta.
Menyandang status rookie di ajang Premier League 2019-2020, keduanya dihadapkan pelatih-pelatih yang musim ini belum bisa mereka kalahkan. Super Frankie akan membawa Chelsea bertemu Manchester United dan Ole Gunnar Solskjaer. Lalu Arteta melawan bekas mentornya semasa masih jadi asisten Manchester City, Pep Guardiola.
Proses undian semifinal Piala FA berlangsung kemarin (29/6) oleh legenda Newcastle dan Inggris Alan Shearer. Rencananya partai semifinal akan dilakukan 18 dan 19 Juli mendatang di Stadion Wembley.
Nah, bicara rekor pertemuan musim ini maka United-nya Solskjaer demikian dominan atas Chelsea-nya Super Frankie. Tiga kali bertemu, dua di Premier League dan lainnya di putaran keempat Piala Liga, Solskjaer selalu menang. Rekornya United mencetak delapan gol dan hanya kebobolan dua gol.
Seperti dikutip Metro, Solskjaer mengatakan The Blues—julukan Chelsea—adalah lawan yang sangat diakrabinya. Namun hasil tiga pertemuan sebelumnya musim ini tak akan dijadikan patokan Solskjaer.
“Dalam 18 bulan karir saya bersama United, bisa dikatakan hampir setiap pekan kami bertemu Chelsea,” canda Solskjaer. Pelatih 47 tahun itu total bersua Chelsea enam kali. Empat menang, sekali seri, dan sekali kalah. Cuma Wolverhampton Wanderers yang dalam 18 bulan karir Solskjaer di Unites lebih sering bertemu. Yakni tujuh kali.
Sementara itu, pelatih Arsenal Arteta punya harapan yang besar di ajang Piala FA ini. Ya, turnamen sepak bola yang diklaim tertua di dunia ini akan menjadikan sekoci buat masa depannya. Sekaligus musim perdananya di Arsenal.
“Piala FA ini akan menjadi kesempatan baik kami buat meraih trofi musim ini. Dan menang di Piala FA akan mengamankan peluang kami tampil di Eropa,” tutur Arteta dikutip Daily Mail.
Posisi klasemen Arsenal di Premier League hingga matchweek ke-31 masih tercecer di posisi sembilan. Dua poin di bawah tim posisi tujuh atau posisi minimal lolos Liga Europa yang untuk sementara diduduki Tottenham Hotspur (45-43).
Arteta gagal menunjukkan impresi ketika melawan mentor dan bekas klubnya City pada 18 Juni lalu. Arsenal takluk 0-3. Dalam laga itu, pemain Arsenal David Luiz pun kena kartu merah. (dra)