BALIKPAPAN–Curah hujan yang tinggi diduga menyebabkan longsor di kawasan Prapatan Dalam, Balikpapan Kota, Jumat malam (26/6). Peristiwa ini menghantam kerangka bangunan bekas taman kanak-kanak yang ada di bawahnya. Membuat material-material bangunan itu hancur berserakan. Beruntung tidak ada warga yang terdampak.
Sukimin, warga yang tinggal di bagian tempat tersebut, mengaku terbangun saat mendengar suara hantaman yang cukup keras. Dia menjelaskan, tempat itu banyak ditumbuhi pohon bambu. “Pohon bambunya itu memang sudah lama. Jadi mungkin tanahnya sudah tidak bagus,” ujar pria berusia 75 tahun tersebut.
Dia juga mengatakan dulu pernah ada kejadian serupa di kawasan tersebut. Namun, sudah ditindak oleh pemerintah kota. Sementara, Soim pemilik rumah Nomor 27, RT 23, di kawasan tersebut mengaku khawatir. Bagaimana tidak, longsor yang terjadi berada persis di samping rumahnya. Hanya beberapa jengkal dari bangunan berwarna ungu muda tersebut.
Dia yang malam itu tengah berbincang dengan ketua RT, langsung beranjak saat ada suara sesuatu yang ambruk ke dasar tanah. Kata pria 58 tahun itu, pihak kelurahan dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) telah turun ke tempat kejadian. Yang mana untuk memantau longsor tersebut.
“Khawatir sekali. Semoga segera diberikan solusi. Karena sudah lama diukur-ukur daerah sini, tapi tidak ada penindakan,” pungkasnya. (*/okt/kri/k8)