Utak-Atik Pilkada Balikpapan, Tak Ada yang Pasti sebelum September

- Sabtu, 27 Juni 2020 | 10:55 WIB

“Sepanjang jalur kuning belum melengkung, maka sepanjang itu pula, kita bisa mendapatkan perahu untuk berlayar. Untuk bisa bertarung di Pilkada 2020 nanti”–Yaser Arafat.

 

Rikip Agustani, Balikpapan

POTENSI Pilwali Balikpapan diikuti lebih dari dua pasangan masih terbuka. Sinyalemen itu diungkapkan bakal calon wali kota Yaser Arafat. Menurutnya, peluang mendaftar ke KPU September nanti belum tertutup. Meski rivalnya; Rahmad Mas’ud dan Ahmad Basir saling unjuk kekuatan lewat deklarasi parpol pendukung.

Diketahui, bakal calon wali kota Rahmad Mas’ud baru saja mendapat rekomendasi dari PKS. Dengan demikian, menggenapi syarat dukungan untuk maju dalam Pilwali Balikpapan nanti. Karena telah mengantongi rekomendasi dari PDIP beberapa waktu lalu. PDIP memiliki 8 kursi dan PKS 6 kursi di DPRD Balikpapan.

Sehingga jumlah kursi yang dikumpulkan ketua DPD II Partai Golkar Balikpapan ini sebanyak 14 kursi. Di luar Partai Golkar yang memiliki 11 kursi, dan disebut sudah memberikan rekomendasi untuknya. Sementara syarat dukungan partai politik pada Pilwali Balikpapan Desember 2020 harus memiliki 9 kursi legislatif.

Sementara Ahmad Basir, mengklaim telah mengantongi dukungan sebanyak 10 kursi di DPRD Balikpapan. Berasal dari PPP (3 kursi), Hanura (2 kursi), PKB (1 kursi), Perindo (1 kursi), dan Partai NasDem (3 kursi). Walau belum secara resmi mendapat rekomendasi dari DPP partai pendukungnya itu, Bendahara DPC Partai NasDem Balikpapan ini mengaku telah menjalin komunikasi politik sejak tahun lalu.

Menanggapi hal itu, Yaser mengaku menghargai dinamika politik yang mulai menghangat belakangan ini. Di mana dua tokoh yang ingin maju pada Pilwali Balikpapan saling “adu kekuatan” menampilkan dukungan partai politik di khalayak. Pada prinsipnya, sambung dia, sepanjang belum ada rekomendasi resmi yang diterbitkan DPP partai politik pemilik kursi di DPRD Balikpapan, maka dia optimistis masih memiliki peluang untuk diusung pada Pilwali Balikpapan.

Ketua Kadin Balikpapan periode 2016-2022 ini menyebut, dirinya masih menjalin komunikasi dengan beberapa partai politik. Salah satunya Partai Gerindra. Yaser menyatakan, dia satu-satunya bakal calon dari partai besutan Prabowo Subianto itu, yang diundang untuk menghadiri deklarasi Andi Harun-Rusmadi sebagai bakal calon pasangan wali kota dan wakil wali kota Samarinda di GOR Segiri, Samarinda, 23 Februari 2020 lalu.

Sebagaimana diketahui, Andi Harun adalah Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim. Deklarasi itu pun dihadiri oleh pengurus DPP Partai Gerinda. Tak hanya itu, Yaser pun sempat berkomunikasi langsung dengan ketua Tim Pilkada Pusat (TPP) Partai NasDem. Dia pun diminta untuk mencari bakal calon wakil wali kota untuk berpasangan dengannya.

Komunikasi politik juga dilakukan terhadap DPP Partai Hanura. Menurut Yaser, responsnya sangat baik. Di mana ada tiga orang yang dipanggil ke DPP Hanura. Yakni dirinya, Ahmad Basir, dan Abriantinus untuk menyampaikan visi-misi. Dia meyakini, jika rekomendasi tersebut akan diberikan kepadanya. Ditandai dengan instruksi TPP Hanura yang memintanya menyertakan bakal calon wakil wali kota yang akan direkomendasikan pada pilwali nanti.

“Kalau kita berbicara untuk maju, seyogianya rekomendasi itu dua pasangan. Bukan perorangan, yang sifatnya dukungan. Dan itu sah-sah saja dalam perpolitikan. Karena yang menentukan adalah DPP,” ucapnya. Melalui komunikasi politik tersebut, Dewan Penasihat KONI Balikpapan periode 2018 -2022 ini meyakini telah memiliki 11 kursi.

Perinciannya, Partai Gerindra sebanyak 6 kursi, Partai NasDem 3 kursi, dan Partai Hanura sebanyak 2 kursi. Dengan demikian, Yaser mengklaim mengantongi syarat dukungan minimal 9 kursi. “Tapi selain Golkar dan PKS, kita masih punya peluang untuk mendapat rekomendasi lagi,” yakin dia.

Oleh karena itu, GM Eksekutif Persiba periode 2010-2018 ini mengatakan, bakal melakukan survei untuk menyaring bakal calon wakil wali kota yang akan berpasangan dengannya nanti.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X