BALIKPAPAN – Merebaknya kabar pemerintah akan memberlakukan new normal, membuat sektor ekonomi menarik napas lega. Salah satunya pengelola tempat hiburan, semisal bioskop. Wadah pemutaran film ini, telah tidur cukup lama. Hampir tiga bulan, sejak pemerintah kota menetapkan protokol kesehatan di Kota Minyak.
Menanggapi hal ini, Corporate Communication Balikpapan SuperBlock (BSB) Adelina mengatakan pihaknya pasti mempersiapkan segala sesuatunya. Tentu saja sesuai SOP yang ditetapkan pemerintah.
“Protokol yang sudah dijalankan sebelum wacana new normal pun akan tetap kita jalankan,” kata dia.
Lanjut dia, terkait tempat hiburan, saat ini pihak BSB hanya menunggu instruksi dari Pemerintah Kota Balikpapan. Menurut dia, pemerintah tentu sudah memperhitungkan fase-fase new normal ini secara bertahap.
Berbicara tentang perawatan beberapa tempat seperti bioskop, ia menyebut manajemen terkait (dalam hal ini Studio XXI) telah melakukan pemeliharaan berkala. Dapat dipastikan semuanya tetap terawat, tetap bersih, dan higienis. Apalagi semenjak pandemi ini, semua melakukan pemeliharaan lebih ekstra. Misalnya pembasmian hama dan jamur, penyemprotan disinfektan, dan tindakan antisipatif lainnya.
Terakhir Adelina mengatakan masa recovery (pemulihan) diperkirakan akan butuh waktu yang cukup lama. Dalam hal memulihkan kembali kondisi mal agar bisa kembali sama.
Sejalan, pengelola Plaza Balikpapan juga menyambut baik kebijakan pemerintah, terkait new normal ini. Public Relation Plaza Balikpapan Berka Sasongko menuturkan pihaknya akan menerapkan beberapa protokol yang nantinya akan diterapkan kepada pengunjung, sesuai aturan pemerintah.
Mulai wajib menggunakan masker, pemakaian hand sanitizer, pembatasan kerumunan pengunjung serta pembersihan area secara rutin. Sehingga penyebaran virus Covid-19 di Plaza Balikpapan bisa diminimalkan.
Sementara, untuk bioskop yakni CGV, saat beroperasi kembali, juga akan diterapkan skema baru apabila ingin menikmati sajian film di CGV.
“Salah satunya yang bisa kami sounding saat ini mungkin pembatasan kapasitas penonton dalam satu studio menjadi 50 persen. Serta wajib menggunakan masker, menjaga jarak saat sedang antre membeli tiket. Nantinya juga mungkin kami akan menambahkan beberapa kebijakan setelah melihat imbauan dari pemerintah kota,” jelasnya.
Kata dia, semua protokol ini dilakukan demi menekan angka penyebaran virus tersebut, terutama di area Plaza Balikpapan. (*/okt/ms/k15)
