Tukar Guling Miki-Kluivert ala Raiola

- Kamis, 21 Mei 2020 | 13:51 WIB
Mkhitaryan
Mkhitaryan

ROMA – Sebenarnya, usia wide attacker AS Roma Justin Kluivert masih 21 tahun. Masih banyak waktu bagi anak eks striker timnas Belanda Patrick Kluivert itu untuk berkembang. Tetapi, seperti dilansir Corriere dello Sport, Giallorossi disebut rela mengorbankan Kluivert demi wide attacker Henrikh Mkhitaryan yang lebih tua 10 tahun darinya.

Roma ingin memermanenkan Miki –sapaan Mkhitaryan– musim depan setelah menjalani status pinjaman musim ini. Kebetulan, performa pemain Arsenal itu cukup impresif dengan mencetak 6 gol dan 4 assist dari 20 pertandingan di semua ajang.

’’Sejak kali pertama menginjakkan kaki di Roma, aku merasa nyaman. Aku merasa terhormat bermain di Serie A meski levelnya tak setinggi 20 tahun lalu. Roma juga memiliki tifosi yang luar biasa,’’ ucap Mkhitaryan kepada Tuttomercatoweb.

Namun, pembelian eks pemain Manchester United itu ditaksir mencapai GBP 10 juta (Rp 161 miliar). Dalam situasi krisis akibat pandemi Covid-19 saat ini, Roma harus lebih cermat membelanjakan dana di bursa transfer. Agen Miki, Mino Raiola, yang mencetuskan ide tukar guling antara Mkhitaryan dan Kluivert.

Kebetulan, Raiola juga merupakan agen Kluivert. Itu ditambah fakta bahwa pemain asal Belanda tersebut belum nyetel dengan Roma. Padahal, penampilannya tak terlalu buruk dengan 7 gol dan 2 assist dari 27 pertandingan.

Kans skema barter tersebut kian besar karena juga diiming-imingi uang transfer GBP 11 juta–GBP 13 juta (Rp 177 miliar–Rp 210 miliar) dari Arsenal untuk Kluivert. Di sisi lain, Raiola berusaha meyakinkan bahwa jebolan akademi Ajax Amsterdam itu cocok dengan permainan yang diusung tactician The Gunners Mikel Arteta. Apalagi, selama ini Arsenal memang identik piawai memoles talenta belia.

Patrick mengatakan bahwa pindah ke Premier League bakal menjadi tantangan yang lebih berat bagi anaknya. United juga dikabarkan tertarik kepadanya. Meski begitu, Patrick juga menyatakan bahwa memilih dan bertahan di Roma bukan keputusan buruk.

’’Aku puas dengan progresnya (selama di Roma, Red). Pindah ke Premier League akan menjadi lompatan besar dalam karirnya,’’ kata Patrick kepada La Gazzetta dello Sport. (io/c19/tom)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X