Nasib kompetisi Tanah Air bakal segera diputuskan bulan ini. Berlanjut atau tidak, semua bergantung sikap pemerintah yang tengah berjuang membasmi pandemi Covid-19.
Pelatih Borneo FC Samarinda Edson Tavares memilih kalem menanti keputusan PSSI. Dia melihat situasi bakal berat diputuskan mengingat Indonesia punya kawasan yang luas dan kebudayaan yang beragam.
"Indonesia pasti punya reaksi yang berbeda menghadapi Covid-19. Kami juga masih menunggu perkembangan dan kebijakan yang akan diambil. Situasi yang sulit karena Indonesia negara luas," ucap Tavares.
Dia mengatakan, pemerintah merespons pandemi corona dengan berbeda. Sebab, Indonesia tak bisa disamakan dengan negara lain. Yakni, mulai menggeber kompetisi domestik.
"Jika Indonesia sudah aman, kesempatan menggelar liga sangat besar. Saya pikir hal yang baik untuk menjalankan kompetisi kembali," imbuhnya.
Namun, sebelum melangkah lebih jauh, Tavares mengingatkan semua pihak untuk bersabar. Opsi bijak pertama ialah menunggu hasil dari pemerintah. Menggelar kompetisi di tengah situasi tidak aman bakal berdampak buruk.
"Semoga akhir Mei ini semua dalam kondisi membaik. Semua sudah rindu beraktivitas di lapangan. Semoga segera berkumpul kembali," pungkasnya. (*/abi2/k8)