Orang-orang yang baru mengikuti kegiatan di luar daerah jadi perhatian Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Selasa (8/4), tiga ODP klaster Gowa dijemput untuk menjalani karantina.
SENDAWAR - Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kutai Barat (Kubar) kembali menjemput tiga warganya untuk dikarantina. Ketiga orang itu diketahui terlibat kegiatan ijtima ulama beberapa waktu lalu di Gowa, Sulsel.
Mereka dikumpulkan di ruangan khusus di mes Dispora Kubar. “Hari ini (Rabu, Red) terjadi penambahan tiga ODP (orang dalam pemantauan) klaster Gowa. Jadi, total ada 20 orang. Yang baru ini berasal dari Kecamatan Muara Pahu,” kata Yacob Tullur.
Dia menjelaskan, eks peserta ijtima itu memang masuk notifikasi khusus walau statusnya ODP, makanya agak berbeda penanganannya. Diketahui, rombongan jamaah terbagi menjadi tiga klaster.
Ada yang menggunakan pesawat gelombang satu dan dua, kemudian ada yang lewat KM Lambelu. Mereka sudah diambil sampel darah untuk diperiksa di laboratorium, tinggal menunggu hasil swab yang menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR) dari Surabaya.
“Hasil swab kemungkinan akan keluar pada Jumat mendatang," paparnya kepada media ini.
Hingga Rabu (8 April), tercatat 188 ODP di Kubar. Sebanyak 84 di antaranya selesai pemantauan dan 104 masih dalam pemantauan. Kemudian, lima pasien dalam pengawasan (PDP). Sementara jumlah pelaku perjalanan sebanyak 740 orang dengan 497 unit kendaraan.
Sebelumnya, tim medis telah melakukan rapid test terhadap 47 ODP dan PDP. Hasilnya, 46 orang dinyatakan negatif dan satu pasien positif dari klaster ijtima di Gowa. Kini pasien telah diisolasi di Rumah Sakit Harapan Insan Sendawar (HIS) Kubar. (rud/kri/k16)