Rumah Sakit Darurat Pulau Galang Mulai Beroperasi

- Senin, 6 April 2020 | 13:52 WIB
-
-

JAKARTA- Sesuai perintah dari Presiden Joko Widodo, Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau bakal beroperasi mulai hari ini (6/4). Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono memastikan itu saat diwawancarai oleh Jawa Pos (5/4).

Meski pembangunan rumah sakit itu belum seratus persen, Yudo memastikan arahan presiden tetap dilaksanakan. "Iya, tetap operasional (mulai hari ini), " kata Yudo menegaskan. Untuk memastikan operasional rumah sakit darurat tersebut, perwira tinggi bintang tiga TNI AL itu bakal bertolak ke Pulau Galang hari ini.

Yudo menyebutkan bahwa dirinya akan meninjau langsung rumah sakit darurat itu. "Tinjau sarana dan pra sarana kelengkapan serta material kesehatan dan kesiapan dari Kogasgabpad Pulau Galang," bebernya. Guna memastikan seluruh rumah sakit darurat beroperasional secara optimal, pihaknya memang sudah menunjuk kogasgabpad mengomandoi operasionalnya.

Di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pulau Galang, Yudo memerintahkan Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah yang memimpin operasional rumah sakit itu. Dia ditunjuk oleh Yudo menjadi panglima Kogasgabpad Pulau Galang. Walau progres pembangunan rumah sakit itu belum seratus persen, beberapa hal penting untuk operasional rumah sakit itu sudah tersedia.

Termasuk di antaranya petugas medis. Yudo menyebutkan, Kogasgabpad Pulau Galang sudah merekrut petugas dari TNI, Polri, dan relawan. "Saat ini 77 (petugas medis) yang siap," imbuhnya. Mantan panglima Komando Armada I itu menyampaikan bahwa ruangan untuk perawatan pasien juga sudah tersedia. Secara keseluruhan saat ini ada 460 ruangan yang bisa dipakai di sana.

Tentu saja jumlahnya akan terus bertambah. Mengingat pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumah Rakyat (PUPR) terus membangun rumah sakit itu. Khusus WNI dari Malaysia yang rencananya bakal menjadi prioritas untuk dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pulau Galang, Yudo menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu data pemerintah daerah setempat.

"Kami monitor hasil pemeriksaan Diskes Pemprov Kepri terhadap pekerja migran yang masuk," bebernya. Kogawilhan I memastikan bahwa pekerja migran dari Malaysia yang sudah diperiksa dan dinyatakan positif Covid-19 akan dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pulau Galang. Untuk yang perlu diatar ke daerah asal masing-masing, pihaknya juga sudah menyiapkan KRI Semarang-594.

Sementara itu, data terakhir yang dihimpun petugas medis di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Yudo menyebutkan bahwa jumlah pasien kemarin berkurang jika dibandingkan dengan dua hari lalu (4/4). Dari total 519 pasien yang dirawat pada Sabtu, menjadi 517 pasien. "Jumlah pasien positif Covid-19 berkurang 29 orang menjadi 225 orang," bebernya. Pun demikian dengan PDP, berkurang sebanyak 15 orang. Hanya jumlah ODP yang bertambah menjadi 117 orang. (syn/)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Temui JK, Pendeta Gilbert Meminta Maaf

Selasa, 16 April 2024 | 10:35 WIB

Berlibur di Pantai, Waspada Gelombang Alun

Senin, 15 April 2024 | 12:40 WIB

Kemenkes Minta Publik Waspada Flu Singapura

Minggu, 14 April 2024 | 07:12 WIB

Kemenkes Minta Publik Waspada Flu Singapura

Sabtu, 13 April 2024 | 15:55 WIB

ORI Soroti Pembatasan Barang

Sabtu, 13 April 2024 | 14:15 WIB

Danramil Gugur Ditembak OPM

Jumat, 12 April 2024 | 09:49 WIB
X