SHANGHAI - Harapan besar hadir saat masa sulit yang terjadi di seluruh dunia karena pandemi Covid-19. Sirkuit internasional Shanghai, venue GP Tiongkok dikabarkan kembali dibuka. Itu menjadi angin segar setelah Tiongkok sebelumnya menjadi pusat pandemi virus korona di dunia.
Musim ini, sudah ada delapan jadwal balapan F1 yang harus ditunda atau dibatalkan musim ini. Salah satunya yakni penundaan GP Tiongkok yang sedianya berlangsung 19 April mendatang. Namun, optimisme kembali muncul setelah ada kabar bagus dari Shanghai.
Sirkuit yang dibuka pada 2004 itu mulai beroperasi lagi. Porsche belum lama ini dikabarkan menggelar kegiatan di sana. Meski harus berlangsung dengan sejumlah pembatasan. Misalnya, berlangsung secara tertutup.
Menurut Planet F1 otoritas sirkuit Shanghai telah menyiapkan Chinese GT Championship yang pada 26 Juni mendatang. Namun, hingga kini belum ada kepastian terkait rencana tersebut.
Progres bagus juga terlihat di Sirkuit internasional Zhuhai yang kembali dibuka pada 2 Maret lalu. Venue tersebut sudah diplot untuk menggelar event Pan Delta Super Racing Festival pada 12-14 Juni mendatang.
Sedangkan race Formula E Sanya E-Prix yang juga ditunda juga dikabarkan bakal bergulir Agustus mendatang. Namun, semuanya masih menunggu kondisi terakhir di Tiongkok.
Sebelumnya, situasi sulit kali ini membuat sejumlah tim harus “merumahkan” karyawan mereka. Salah satunya McLaren. Langkah tersebut untuk membuat efisiensi pembiayaan di saat tanpa balapan.
Sementara itu, F1 sampai saat ini belum memutuskan kapan balapan pertama musim ini berlangsung. “Ketika situasinya mulai membaik, kami siap menggelar balapan lagi,” kata CEO F1 Chase Carey dalam situs resmi Formula 1. Sedangkan, F1 dan tim peserta juga menimbang jika musim 2020 diperpanjang, bahkan hingga Januari 2021 sekalipun. (nap)
