Awas, Kutukan Rp 1 Triliun

- Rabu, 1 April 2020 | 13:18 WIB
Jadon Sancho
Jadon Sancho

DORTMUND– Jadon Sancho masih berlatih di Strobelallee, kamp latihan Borussia Dortmund, kemarin WIB (31/3). Musim depan, pemandangan seperti itu besar kemungkinannya takkkan terjadi lagi. Terlebih, jika dia benar-benar mengucap “Auf wiedersehen” dengan Marco Reus dkk musim panas nanti.

Ya, laporan Independent mengklaim, Sancho secara tak resmi mengungkap kesediaannya bergabung ke Manchester United musim depan. Klaim itu seolah mempertegas sinyal-sinyal dari Sancho di media sosial belakangan ini. Seperti saat The Rockets, julukan Sancho, memberi emoji senyuman ke fans yang bertanya soal kansnya ke United musim depan ketika Sancho sedang live di Instagram dengan pemain Tottenham Hotspur, Ryan Sessegnon, sepekan lalu.

Laporan itu diiringi klaim kesediaan United menebus fee EUR 130 juta (Rp 2,32 triliun) yang diajukan Dortmund. Fee itu dapat menjadikannya sebagai transfer termahal United. Selain itu, Daily Mirror mengklaim United bersedia memberikan bayaran tinggi kepada Sancho sebesar GBP 400 ribu (Rp 8,08 miliar) per pekan. Gaji itu pun sudah jadi bayaran tertinggi di Carrington, kamp latihan United.

Sinyal lainnya juga ditunjukkan dari pihak Die Borussen, julukan Dortmund. CEO Hans-Joachim Watzke pun telah membuka pintu bagi pencetak gol terbanyak Dortmund di Bundesliga musim ini tersebut untuk pergi. ’’Kami harus menghormati apa yang diinginkan pemain kami,’’ ucapnya. Meski sebelum pandemi korona ini kami percaya dia akan tetap bertahan bersama kami di sini,’’ ucap Watzke, kepada SportBILD.

’’Kami masih berkeyakinan. Walaupun klub-klub Eropa sedang dilanda krisis finansial di saat ini, klub-klub kaya di luar sana tak akan menawar dia dengan harga yang murah. Yang pasti, kami tak akan menjual pemain kami di bawah harga pasar,’’ sambung Watzke. Dengan harga itu, maka Sancho melebihi harga Ousmane Dembele saat dilego ke Barcelona, tiga musim silam.

Saat itu, Dembele dijual seharga EUR 105 juta (Rp 2,12 triliun). Sayangnya, Dembele tak kompetitif di La Blaugrana. Sampai musim ketiga, Dembele gagal menjawab ekspektasi sebagai pelengkap front three Barca bersama Lionel Messi dan Luis Suarez. Bahkan musim panas ini dia digadang-gadang dilepas ke Liverpool.

Legenda Jerman, Lothar Matthaeus, bahkan menyebut Sancho akan terjun bebas begitu di Premier League bersama United. ’’Lagipula, untuk apa dia kembali ke Inggris? Baik bergabung di United atau Chelsea. Apa dia akan sukses? Tidak juga. Malah dia takkan merasakan bermain di Liga Champions (musim depan),’’ sindir Matthaeus, kepada Sky Sports.

Nah, kutukan pemain termahal dari Signal Iduna Park itulah yang membayangi United di dalam pembelian Sancho ini. Kutukan itulah yang dikhawatirkan Rio Ferdinand, legenda United yang juga jadi pandit di BT Sport. ’’Karena dia sama seperti Dembele. Dia pergi dengan nominal mahal, tapi dia tak bisa berguna apa-apa di Barca. Karena itulah aku tak mau itu juga terjadi pada Jadon,’’ ungkap Ferdinand, dalam Instagram Live.

Ferdinand ingin menyaksikan Sancho di United seperti Sancho saat di Dortmund. ’’Jadon yang lebih banyak bermain, jadi starter, mempunyai tim dan staf manajemen yang membantunya lebih improve lagi, dan dia bisa melihat jalannya memberikan trofi juara,’’ harap mantan kapten timnas Inggris itu.

Kebetulan, Barca klub Dembele pun menginginkannya. Legenda Barca, Xavi, juga sudah menyebut nama Sancho layak dibeli Barca. Namun, Ferdinand mengklaim Sancho tidak akan kebagian tempat di Barca. ’’Tempatnya di United,’’ sebutnya. Tak hanya bisa melewati kutukan pemain termahal dari Dortmund.

Kutukan nomor tujuh pun diklaim Ferdinand bisa dilewatinya. Sebagai catatan, Sancho di Dortmund juga mengenakan jersey nomor keramat itu. Di United sejak terakhir dipakai Cristiano Ronaldo pada 2008 – 2009 silam, belum ada yang mampu meneruskan kebintangan si pemakai nomor 7 tersebut.

Michael Owen (2009 – 2012), Antonio Valencia (2012 – 2014), Angel Di Maria (2014 – 2015), Memphis Depay (2015 – 2017), dan Alexis Sanchez (2017 – 2019) adalah barisan pemain yang sudah gagal memakai jersey nomor 7. ’’Jika itu terjadi (jadi pemain nomor 7 United), maka dia (Sancho) akan di sini selama 10 tahun lagi, lalu Anda boleh menilai apa jersey itu layak atau tidak untuknya,’’ koar Ferdinand. (ren)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X