TANJUNG REDEB–Dinas Perhubungan (Dishub) Berau memastikan mulai hari ini memberlakukan pembatasan kendaraan yang melintas, dalam upaya pencegahan pandemi Covid-19.
Hal tersebut diutarakan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Berau Abdurahman. Pihaknya akan memfokuskan penjagaan di tiga titik. Di antaranya, jalan poros Sangkulirang-Berau, Jalan Poros Kelay, dan Jalan Perbatasan Berau-Bulungan. "Yang diperbolehkan hanya barang-barang logistik, dan lain pengangkut penumpang," ujarnya kepada Berau Post (Kaltim Post Group).
Yang jelas, dia katakan, dalam pengawasan pihaknya masih ada mobil pengangkut penumpang dipastikan meminta kepada mereka untuk kembali. Namun, kata dia, dalam hal ini juga harus didukung dengan personel yang banyak untuk melakukan pengawasan. "Itu yang kami harapkan harus diperhatikan, untuk anggaran yang berjaga di sana," terangnya.
Untuk saat ini, mereka masih hanya melakukan pemeriksaan. Tapi, lain halnya jika diberlakukan pemblokadean jalan bagi sopir penumpang.
"Pasti juga nanti ada protes, yang ditakutkan jika yang berjaga personelnya sedikit. Paling tidak kalau yang melintas melihat personel banyak standby, otomatis mereka akan segan jika mau masuk ke Berau," bebernya.
Dia berharap, dalam pengawasan bisa dibantu dengan petugas kepolisian, sehingga dapat memaksimalkan pengawasan di lapangan.
"Karena kalau hanya berharap petugas kami agak sulit. Makanya kami minta diperhatikan hal yang seperti ini, terutama anggaran bagi petugas yang berjaga di lapangan," paparnya.
Untuk saat ini, petugas yang berjaga berjumlah 12 personel, dengan pembagian tugas secara bergantian. (*/oke/dra/k8)