TANA PASER - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Paser Hotbel Purba menyampaikan kondisi terkini data sensus penduduk di Bumi Daya Taka. Karena tengah menghadapi pandemi wabah Virus Corona atau Covid-19, maka saat ini dia mengharapkan masyarakat bisa mengisi sensus penduduk melalui sistem online.
Hingga 26 Maret 2020, Purba mengatakan sensus online sudah mencapai 25,76 persen. Atau 2.199 kepala keluarga (KK) dari total target 8.535 KK. Namun yang sudah klir atau tidak ada kesalahan, baru 19,68 persen, atau 1.680 KK. Sementara jumlah penduduk yang sudah sensus online ada 8.373 jiwa dari yang sudah klir sebanyak 6.297 jiwa.
" Adapun dibuat target KK utk sensus penduduk online adalah karena londisi daerah tidak semua mempunyai jaringan internet yang normal. Empat
Kecamatan capaian tertingi sensus online adalah Tanah Grogot sebanyak 747 KK dan 2.970 jiwa. Sementara jumlah paling rendah capaiannya adalah Muara Samu sebanyak 23 KK dan 93 jiwa," kata Purba kepada Kaltim Post.
Semula jadwal sensus penduduk online dimulai 15 Februari 2020 sampai 31 Maret 2020. Dengan kondisi saat ini, jadwal tersebut kemungkinan akan ditambah sembari menunggu keputusan BPS pusat. Dia mengharapkan partisipasi masyarakat Kabupaten Paser untuk melaksanakan sensus online di situs sensus.bps.go.id. Jadi hanya melalui rumah, masyarakat bisa mendaftar sensus online.
Untuk sensus wawancara, rencana dimulai kembali pada 1 juli sampau 31 Juli, karena menunggu kondisi pencegahan Covid-19 berakhir.
"Namun kita tidak stop sensus online karena bisa dilaksanakan mandiri, akan tetapi ada beberapa OPD dan BUMD yang mengundang kita ke kantor untuk mensosialisasikannya, sekalian ngisi bareng atau ngibar.
Bagi masyarakat yang belum terdata di sensus online, akan kita lakukan dengan metode wawancara seusai jadwal selanjutnya," pungkasnya. (/jib)