Pintu Masuk Kota Bontang Disemprot Disinfektan

- Rabu, 25 Maret 2020 | 11:44 WIB
Mobil yang masuk kota Bontang disemprot disenfektan.
Mobil yang masuk kota Bontang disemprot disenfektan.

Sehari setelah dinyatakan KLB Covid-19, Pemkot dan Polres Bontang mulai bergerak. Berupaya melakukan pencegahan penularan virus. Salah satunya dengan menyemprotkan disinfektan.

----

BONTANG – Pemkot dan Polres Bontang lakukan penyemprotan disinfektan di terminal dan jalur masuk Kota Taman. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mencegah penyebaran virus corona. 

Tindakan ini diambil begitu satu warga Bontang dinyatakan positif tertular Covid-19 dan satu pasien positif berasal dari Kutai Timur (Kutim) tengah dirawat di RSUD Taman Husada membuat kesiagaan harus dilakukan. 

Puluhan kendaraan roda empat dan dua yang menuju Bontang pun harus dihentikan sementara. Dan kendaraan disemprot disinfektan oleh enam petugas dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang. 

Kapolres Bontang AKBP Boyke Karel Watimena yang memimpin upaya sterilisasi ini mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bagian menjaga Kota Taman agar tetap kondusif.  

"Ini salah satu cara untuk pencegahan penularan. Terutama yang masuk ke Bontang," ucapnya. Penyemprotan disinfektan tersebut diawali dari terminal yang berada di Km 6 Bontang. Dia menambahkan, penyemprotan akan dilakukan secara berkala dengan menyasar tempat-tempat yang sering dikunjungi oleh masyarakat.

Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang Kamilan menerangkan, kegiatan pencegahan akan berlanjut pada Kamis (26/3) nanti. Pihaknya akan menyasar Asosiasi Travel Bontang (ATB). 

"Sesuai dengan tugas. Kami menyasar angkutan umum dan pribadi," katanya. 

Selain itu, pihaknya juga mengimbau agar di setiap angkutan umum memiliki hand sanitizer. Dia menjelaskan, cairan ini tidak hanya diperuntukkan dalam situasi saat ini, melainkan ke depannya harus tetap disediakan. 

"Saat ini kami mewajibkan agar cairan tersebut ada," ujarnya. Menambahkan, Kasi Penanggulangan dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Bontang Muhammad Ramsi menyatakan, pihaknya menurunkan satu tim dengan tiga pengawas dengan penyemprot lima orang.

 Lalu, amankah disinfektan yang digunakan jika disemprotkan dalam mobil dan mengenai wajah? Dia menjelaskan, ukuran pencampuran desinfektan sesuai dengan ketentuan yang ada sehingga tidak perlu khawatir. (selengkapnya lihat grafis)

 

"Yang terpenting saat disemprot diharapkan tutup mata dan hidung. Dua indra ini sangat sensitif," katanya. (*/eza/rdh/k18)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X