Belarusia, Kompetisi Aktif Terakhir di Eropa

- Rabu, 25 Maret 2020 | 11:22 WIB
Presiden Belarussia, Alexander Lukashenko yakin kalau virus corona tak berbahaya bagi warganya.
Presiden Belarussia, Alexander Lukashenko yakin kalau virus corona tak berbahaya bagi warganya.

Di tengah pandemi korona yang menghentikan persepakbolaan di Eropa, Belarusia sama sekali tidak terganggu. Padahal, negara-negara tetangganya seperti Polandia dan Ukraina sudah menghentikan aktivitas liga domestiknya.

 

PREMIER League tak akan kembali lebih awal, seiring pemberlakuan lockdown selama tiga pekan di Inggris mulai Senin (23/3). Kemarin WIB (24/3), UEFA bahkan telah mengumumkan penundaan Liga Europa dan Liga Champions yang seharusnya kick off 27 dan 30 Mei mendatang.

Tapi, kesulitan itu seakan tak terjadi di Belarusia. Sebab, di sana kompetisi domestiknya masih bergulir tanpa terganggu ancaman Covid-19. Delapan laga pada matchweek pertama Vysheyshaya Liga (sebutan Liga Primer Belarusia) berjalan lancar.

’’Seluruh dunia saat ini menonton Liga Belarusia. Nyalakan televisi dan tontonlah kami,’’ ucap mantan gelandang Arsenal dan Barcelona, Alexander Hleb, kepada The Sun. Padahal sampai Senin lalu, tercatat sudah ada 81 warga Belarusia yang dinyatakan positif terpapar korona.

Hleb berandai-andai bintang-bintang top Eropa bersedia turun di liga berperingkat ke-25 UEFA itu. ’’Ketika NHL (Liga hoki es di AS) mengakhiri musimnya (lebih cepat), banyak pemain hoki es pergi ke Rusia (Liga hoki es Rusia, KHL). Mungkin Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo datang ke Belarusia?’’ canda Hleb yang kini jadi pandit di stasiun televisi Rusia, Match TV, itu.

’’Di sini satu-satunya tempat di Eropa yang bisa untuk bermain sepak bola. Paling tidak orang-orang Belarus bisa senang (melihat Messi dan Ronaldo bermain),’’ lanjutnya. Jelas tak mungkin. Selain karena sama-sama sudah terikat kontrak dengan Barcelona dan Juventus, klub-klub Belarusia takkan sanggup membayar gaji dua superstar itu.

Lalu, kenapa Belarusia masih ada sepak bola ? Kekuatan Presiden Alexander Lukashenko jadi kuncinya. Lukashenko pede kalau virus korona tak akan berbahaya bagi warganya. Memang di Belarusia belum ada laporan pasien korona yang meninggal dunia. ’’Warga kami bekerja dengan traktor, tak ada yang membahas korona. Di desa-desa, traktor dan ladang akan menyembuhkannya. Di sini, tak akan sama seperti di Barat,’’ klaim Lukashenko yang diklaim sebagai diktator terakhir di Eropa itu. Dia bahkan meminta warganya meminum vodka agar sembuh dari korona.

’’Atas alasan apakah kami harus khawatir memulai liga?’’ ucap Presiden Federasi Sepak Bola Belarusia (BFF) Vladimir Bazanov, dalam laman resminya. Hleb menyindir. ’’Mungkin beliau hanya menunggu dan melihat apa yang terjadi dengan virus itu. Dalam dua atau tiga pekan ke depan kita mungkin akan berhenti di situ. Luar biasa, tak ada yang peduli dengan korona,’’ kecam Hleb.

Alasan belum ada nyawa yang melayang disebut-sebut juga jadi alasan Myanmar menghentikan kompetisi domestiknya Selasa petang waktu Yangon. Padahal, di saat bersamaan, Yangon United sudah bersiap-siap menjalani laga menghadapi Magwe di Yangon United Sport Complex, Yangon.

Keputusan itu diambil usai pertemuan Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF) dan Myanmar National League (MNL). ’’Kami tahu ini jadi konsekuensinya. Kami hormati keputusan dari pemerintah,’’ sebut nahkoda The Lions, julukan Yangon, Tin Maun Tun, kepada Jawa Pos. Harusnya laga itu jadi pekan kesepuluh MNL. Di Myanmar, sampai Senin lalu baru satu orang yang dinyatakan positif terpapar korona. Itu jadi kasus positif korona pertama di negaranya Aung San Suu Kyi tersebut. (ren/bas)

+++

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB

Alcaraz Mundur dari Barcelona Open

Senin, 15 April 2024 | 11:10 WIB

Arung Jeram Kaltim Tekankan Pentingnya Regenerasi

Senin, 15 April 2024 | 09:15 WIB

Duel Sisa 1 Detik, Max Hantam Justin Hingga Ambruk

Minggu, 14 April 2024 | 12:49 WIB

Mulai Fokus Penentuan Status Unggulan

Sabtu, 13 April 2024 | 20:00 WIB
X