Di tengah ketidakpastian kompetisi, skuat Persiba tetap menggelar sesi latihan, Senin (23/3) sore. Kegiatan ini merupakan yang pertama setelah skuat diliburkan seminggu terakhir.
BALIKPAPAN–Namun, kali ini latihan berlangsung tertutup di kompleks mini soccer field. Asisten manajer Persiba Sayid Ryanezard mengatakan, latihan tertutup terus berlangsung sambil mengamati perkembangan penyebaran Covid-19, terutama di Balikpapan.
“Yang utama tentu agar kondisi pemain tetap terjaga selama kompetisi dihentikan. Tapi, kami juga terus mengamati perkembangan di luar,” kata Ajad, sapaannya.
Latihan tertutup ini, kata Ajad, sekaligus mengurangi kontak pemain dengan masyarakat umum. Bukan tanpa alasan, pemerintah juga sudah menginstruksikan agar masyarakat melakukan social distancing atau pembatasan jarak menekan penularan virus corona. “Apalagi, lokasi mes dan latihan kan berada di kawasan Balikpapan Tenis Stadium yang saat ini tertutup untuk umum,” kata dia.
Sekretaris Tim Rahmad Sumanjaya menambahkan, program latihan tetap berjalan agar pemain tetap bugar di tengah terhentinya kompetisi. Di samping itu, program latihan juga sudah dikomunikasikan dengan tim dokter Beruang Madu.
“Kalau pemain dalam kondisi bugar dan imun mereka bagus, kemungkinan terinfeksi makin kecil. Jadi, daripada mereka isolasi pasif lebih baik dimaksimalkan untuk latihan,” ungkap dia. (hul/abi/k8)