SAMARINDA – Di tengah meluasnya penyebaran pandemik global covid-19, Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (ISSI) Kaltim kecewa, banyak event nasional ditunda hingga waktu yang tak ditentukan.
Terlebih selepas rapat kerja nasional (Rakernas) di Jakarta, Februari lalu, misi setiap pengprov se-Indonesia diharapkan memiliki atlet unggulan untuk hadapi Olimpiade mendatang menjadi sedikit terhambat.
Terlebih maksud ingin memperbanyak event daerah untuk menambah kualitas dan regenerasi atlet. Serta mengurangi rasa kekecewaan tidak mentas di PON XX/2020 Papua. Kini, malah harus berhadapan dengan larangan keluar rumah dan berada di tempat keramaian.
Ketua Binpres ISSI Kaltim, Tikwan Marudji menyebut, untungnya Pengurus Kota (Pengkot) ISSI Kukar sempat menggelar Kejuaraan MTB 2020 se-Kaltim di GOR Aji Imbut, Sabtu (14/3) lalu.
"Ada lima kabupaten/kota yang hadir dengan lebih dari seratus peserta. Di antaranya Samarinda, Kukar, Balikpapan, Bontang, dan Berau," jelasnya. Adapun Kutim, Kubar, dan Mahulu tak diketahui alasannya tidak menurunkan atlet pada kejuaraan tersebut.
"Setelah ini ada rencana event untuk di Balikpapan dan Bontang. Tapi, harus kami tunda juga," jelas Tikwan. Padahal fokus dari kejuaraan-kejuaraan tersebut ialah mencari atlet berpotensi di kelas pemula. Sebab, skuat sepeda Kaltim kekurangan tim pelapis.
Adapun hasil dari kejuaraan di Kota Raja tersebut banyak diborong Pengurus Kota (Pengkot) ISSI Samarinda. Khususnya di kelas women open.
"Setiap daerah punya atlet yang berpotensi. Nah, untuk kelas pemula ini atlet Balikpapan dan Bontang juga bagus. Semoga saja ke depannya atlet Kaltim bisa mendominasi di ranah nasional. Tapi, yang paling penting menyikapi virus corona ini. Semoga saja cepat berakhir," pungkas Tikwan. (*/yui/is/k18)
Hasil Kejuaraan MTB 2020
Man Elite:
1. Ade Yoga Wahyudi (Issi Bontang/Bekantan)
2. Renaldy Mustafa (Kjs Bike/Smd)
3. Tafakurullah (Issi Bontang/Kgc)
4. Al Mukarram (Issi Bontang/Kgc)
