Pilkada Samarinda, Demokrat Gabung Poros PDIP dan PAN

- Rabu, 11 Maret 2020 | 13:19 WIB
Dari kiri Ketua DPC Demokrat Samarinda Viktor Yuan dan Ketua Bapilu Demokrat Kaltim Ahmad Sukamto. (MYAMIN/PROKAL.CO)
Dari kiri Ketua DPC Demokrat Samarinda Viktor Yuan dan Ketua Bapilu Demokrat Kaltim Ahmad Sukamto. (MYAMIN/PROKAL.CO)

SAMARINDA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Demokrat Kaltim Ahmad Sukamto mengakui partainya sedang dekat dengan PAN dan PDI Perjuangan serta Nasdem untuk berkoalisi pada Pilkada Samarinda.

"Poros baru ini sudah 60 persen. Tinggal teman dari partai-partai koalisi mengusulkan kandidat nomor 1 dan 2 Samarinda. Kita mau menang maka kita mengajak PDI Perjuangan PAN Nasdem untuk menang," ujar Sukamto saat jumpa pers bersama Ketua DPC Demokrat Samarinda Viktor Yuan, Rabu (11/3/2020).

Dikatakan Sukamto, Demokrat akan mengusung kadernya sendiri untuk maju Pilkada Samarinda.Tak masalah apakah nantinya sebagai calon Walikota atau Wakil Walikota.

"Ada 3 nama kader Demokrat yang akan diusung. Saya sendiri dan Ketua (Viktor Yuan). Sedangkan satu nama lagi kita simpan dan akan diumumkan setelah Kongres Nasional Partai Demokrat," ujarnya.

Selain itu, Viktor Yuan membantah isu Demokrat telah mengeluarkan rekomendasi nama bakal calon Walikota dan Wakil Walikota di pilkada. "Demokrat belum ada mengeluarkan rekomendasi. Kami juga sempat bertanya siapa yang keluarkan rekomendasi itu," ujar Viktor.

Sebelum pendaftaran ke KPU Samarinda, Demokrat dikatakan Sukamto masih punya waktu menunggu nama-nama direkomendasikan oleh partai koalisi yakni PDI Perjuangan, PAN dan Nasdem untuk dipasangkan dengan kader Demokrat. "Masih ada waktu untuk menunggu siapa calon yang dimajukan kepada kita. Karena pendaftaran di Juni 2020," ujarnya.

Menuju jadwal pendaftaran ke KPU bulan Juni 2020, Demokrat juga akan lakukan survei pasangan dan survei perseorangan untuk memutuskan nama pasangan calon yang diusung.

"Kita akan survei 2 kali. Survei pasangan survei perseorangan. Nanti kita ada 3 calon dari kader Demokrat yang ditugaskan konsolidasi ke partai koalisi. Kemudian melakukan sosialisasi bulan Juni sampai September. Ini masih sempat," ujar Sukamto. (mym)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X