SAMARINDA - Demi menjaga kebersihan, kesehatan dan pencegahan dari virus Covid 19, Bandara APT.Pranoto Samarinda menempatkan Sebanyak 13 titik Hand Sanitizer sebagai antiseptic atau disinfektan guna membunuh virus dan bakteri
13 titik tersebut tersebar pada area keberangkatan, ruang tunggu penumpang dan pada area kedatangan. Kepala Bandara APT. Pranoto Samarinda menyatakan bandara sebagai tempat yang disinggahi oleh banyak orang setiap hari, memungkinkan tidak hanya ada satu jenis virus atau bakteri saja.
Ada pula area Kedatangan, penempatan cairan pembersih tangan ini di area pengambilan bagasi. Sedangkan di Terminal Keberangkatan , penempatan hand sanitizer meliputi area, check-in, area Boarding Room dan pada area komersil.
Dodi menambahkan penyediaan cairan pembersih tangan tak hanya untuk mengantisipasi persebaran virus corona, melainkan sekaligus agar para penumpang bisa tetap menjaga kebersihan.
"Setelah berinteraksi dengan banyak orang di bandara, kita dapat mencegah penularan virus atau bakteri ke bagian tubuh atau orang lain," kata Dodi dalam rilisnya.
Sebelumnya, Bandara APT Pranoto menggelar rapat koordinasi upaya peningkatan pemeriksaan virus corona (Covid 19) di Bandara APT. Pranoto Samarinda pada 7 Maret 2020.
Rapat koordinasi oleh Kepala Kantor UPBU Kelas I APT. Pranoto, pada kesempatan ini diwakili oleh Kepala Seksi Keamanan Penerbangan dan Pelayanan Darurat Dwi Muji Raharjo dihadiri oleh beberapa stakeholder terkait seperti Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Kantor Imigrasi Samarinda, Pihak RSUD AW Syahrani, TNI, Polri dan perwakilan BIN serta komunitas bandara APT. Pranoto seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan, dan perwakilan maskapai serta Groundhandling.
Rapat yang berlangsung kurang lebih satu jam ini menghasilkan beberapa kesepakatan bersama, diantaranya dimana seluruh stakeholder terkait sepakat dan terus bekerjasama serta saling berkoordinasi terkait penanganan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Virus Corona (Covid 19).
Virus corona (Covid 19) yang menggemparkan kini semakin menyebar. Berbagai negara pun telah meningkatkan kewaspadaan kepada para warganya.
Indonesia juga menjadi negara yang meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona. Kewaspadaan difokuskan pada titik-titik akses masuk Pelabuhan Laut dan Bandara, tak terkecuali bandara APT Pranoto Samarinda. (mym)