Kian Perkasa di Kelas Low

- Senin, 2 Maret 2020 | 14:27 WIB
Tak tanggung-tanggung, pada akhir pekan lalu mereka merilis dua generasi terbaru Honda Beat. Yakni All New Beat dan All New Beat Street.
Tak tanggung-tanggung, pada akhir pekan lalu mereka merilis dua generasi terbaru Honda Beat. Yakni All New Beat dan All New Beat Street.

BALIKPAPAN – Astra Motor Balikpapan terus berusaha memperkuat pasar di kelas low matik. Tak tanggung-tanggung, pada akhir pekan lalu mereka merilis dua generasi terbaru Honda Beat. Yakni All New Beat dan All New Beat Street.

Region Head Astra Motor Balikpapan Darma Wijaya mengatakan, generasi pertama Honda Beat dikeluarkan 12 tahun silam. Hingga kini, skutik ini telah beberapa kali mengalami perubahan. “Kami konsisten menjaga produk ini karena selama 12 tahun Honda Beat diterima dengan baik oleh pasar. Kali ini, kami mengeluarkan dua pilihan. Segmen pasar kami anak muda,” tuturnya akhir pekan lalu.

Manager Marketing Astra Motor Balikpapan Yehezkiel Felix menambahkan, hingga saat ini Beat sudah diproduksi lebih dari 17 juta unit dan sudah terdistribusi ke seluruh daerah di Indonesia. Tahun lalu, pihaknya mengaku tidak begitu kencang menjual Beat. Sebab pusat memang mengurangi produksi untuk bersiap merilis Beat baru.

Dengan hadirnya Honda Beat baru, Honda memiliki dua produk di kelas low. Yakni Beat dan Honda Genio yang baru dirilis pertengahan tahun lalu. “Kami berusaha memperkuat pasar di kelas tersebut. Kami targetkan bisa melepas paling tidak 1.500-1700 unit per bulan untuk pasar low. Kemungkinan didominasi Beat,” bebernya.

Ia menyampaikan, tingginya animo dan pasar Honda Beat di Indonesia membuat pihaknya terus melakukan inovasi pengembangan produk. Mengikuti tren dan pasar kendaraan roda dua saat ini. Dari fitur keamanan, All New Honda Beat mengalami perubahan serta penambahan.

Felix menjelaskan, All New Honda Beat saat ini sudah dilengkapi idling stop system (ISS) pada tipe All New Honda Beat CBS-ISS. Dengan fitur ini, motor akan lebih irit karena mesin akan mati otomatis jika tidak berjalan selama tiga detik. Namun bisa dengan mudah dihidupkan mesinnya lagi hanya dengan memutar tuas gas.

Sementara itu, untuk pengereman, All New Honda Beat menggunakan sistem CBS. Ini cocok untuk pemula yang baru belajar mengendarai motor dan suka rem mendadak. Teknis CBS digunakan untuk menggabungkan pengereman depan dan belakang. "Sehingga saat pengendara menekan tuas rem sebelah kiri untuk pengereman belakang, maka rem depan akan ikut mengerem," kata Felix.

Selain itu, All New Honda Beat juga dilengkapi fitur keamanan side stand switch (SSS). Tekhnologi ini memberikan keamanan bagi pengendara. SSS ini ada pada bagian standar samping. Jika standar samping diturunkan, maka mesin tidak akan bisa dinyalakan.

Dengan fitur keamanan dan perubahan pada tampilan, Felix optimistis All New Honda Beat akan semakin diminati masyarakat, khususnya anak muda. Selain lincah, gesit dan irit, produk baru ini juga dilengkapi fitur-fitur menarik, seperti pijakan kaki belakang berbahan dasar aluminium dan digital panel meter dengan background luar berwarna biru pada All New Honda Beat Street.

Saat pengendara mau buka jok pun tidak repot turun dan membuka dengan kunci secara manual. Karena motor ini sudah dilengkapi tombol seat opener di bagian kunci kontak. Untuk tipe Beat Sporty CBS ISS juga dilengkapi dengan fitur charger HP.

Kehadiran All New Honda Beat ini, lanjut Felix, langsung direspons baik. Sejak awal Februari, motor ini langsung terjual 400 unit. Ini mencakup penjualan Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Paser. "Termasuk juga pasar Honda Genio yang laris saat ini. Kalau digabung, 90 persen pangsa penjualan motor Honda adalah Beat dan Genio,” pungkasnya. Untuk harga di Kaltim, mulai dari Rp 18,3 juta hingga Rp 19 jutaan. Tersedia juga sembilan pilihan warna. (aji/ndu/k18)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB

Desa Wisata Pela Semakin Dikenal

Selasa, 16 April 2024 | 11:50 WIB

Pekerjaan Rumah Gubernur Kaltim

Selasa, 16 April 2024 | 09:51 WIB

Usulkan Budi Daya Madu Kelulut dan Tata Boga

Selasa, 16 April 2024 | 09:02 WIB
X