Minta Barito Putera Melepasnya ke Klub Eropa

- Jumat, 28 Februari 2020 | 14:38 WIB
BAGUS KAHFI
BAGUS KAHFI

BIRMINGHAM– Bergabungnya Brylian Aldama ke salah satu agensi pemain bergengsi di Eropa membuka jalan bagi pemain lainnya. Salah satu yang berpotensi mendapatkan peluang yang sama adalah Bagus Kahfi, penyerang Garuda Select.

Sepanjang mengikuti program Garuda Select, pemain asal Magelang itu memiliki performa sangat menonjol. Sejak kembali bergabung dengan Garuda Select pada akhir 2019, dia sudah mencetak 14 gol. ”Saya 100 persen ingin berkarir di Eropa. Semua itu saya percayakan langsung kepada Dennis Wise soal ke klub mana saya akan bermain,” ucap Bagus. ”Saya gak masalah harus tinggal di sini dan tidak pulang ke Indonesia. Karena saya pengin banget main di Eropa. Lagi pula orang tua juga mendukung karir saya untuk bisa main di luar Indonesia,” lanjut pemain berambut keriwil itu.

Saudara kembar Bagas Kaffa itu mengaku sudah ada klub Eropa yang berniat mengontraknya. Tapi, dia merahasiakan nama klubnya. ”Kalau saya pribadi maunya main di Inggris. Karena di sini menantang aja buat saya. Tapi, klub (Eropa) mana yang menginginkan saya, itu infonya ada di Dennis Wise. Jadi, saya tidak bisa menyebutkan dulu,” ungkap andalan timnas U-19 itu.

Hanya, masih ada sedikit kendala. Bagus saat ini tercatat sebagai pemain Barito Putera. Namun, Bagus menyatakan bahwa ada klausul pihak klub akan mengizinkan jika dirinya diminati klub Eropa. Dia pun meminta semua pihak mendukungnya.

”Saya punya kontrak di Barito sampai 2021. Tetapi, ketika berangkat untuk Garuda Select, ada klausul kalau saya ditawar oleh klub Eropa, maka Barito akan mengizinkan demi perkembangan karir saya ke depan. Semoga Barito menepati itu,” paparnya.

Bagus dan Brylian merupakan pemain Garuda Select angkatan pertama yang kembali dipanggil untuk mengikuti pelatihan di Inggris dan Italia pada tahun kedua ini bersama beberapa pemain lainnya. Dennis Wise selaku direktur teknik Garuda Select juga memanggil tiga pemain lain, yakni Fajar Fathur Rahman, David Maulana, dan Risky Sudirman. Mereka bersinergi dengan pemain-pemain dari angkatan kedua dalam melakoni pertandingan melawan tim-tim dari Inggris dan Italia. (nia/c10/ali)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB
X