LIVERPOOL - Titel Premier League musim ini bakal terasa menyenangkan bagi Liverpool. Bukan karena itu jadi pemuas dahaga 30 musim nirgelar mereka. Lebih dari itu, The Reds bakal mematahkan rekor dua rival dari Manchester, City dan United. Yakni, melampaui 18 kemenangan beruntun milik City yang dibukukan dua musim lalu serta 79 poin United ketika treble winners pada musim 1998-1999. Nah, dua catatan itu sudah disamai Liverpool pasca menang 3-2 atas West Ham United pada matchweek ke-27 Selasa dini hari.
Bahkan, Liverpool berpotensi mematahkan dua rekor United sekaligus. Yakni, sebagai tim tercepat yang kunci gelar Premier League. Itu dilakukan Setan Merah pada musim 2000-2001. Saat itu, mereka memastikan kampiun ketika kompetisi masih tersisa lima matchweek.
Kemenangan pada laga yang dihelat di Anfield membuat Liverpool hanya butuh empat kemenangan lagi. Itu pun jika City yang sebagai runner up juga tidak tersendat dalam empat matchweek ke depan. Artinya, Liverpool bisa juara seusai matchweek ke-31 alias masih tersisa 7 matchweek lagi atau saat melawan Crystal Palace di Anfield (21/3). Dengan syarat, mereka dan City sama-sama sapu bersih empat matchweek berikutnya.
Rekor lain yang bisa dipatahkan Liverpool atas nama City adalah poin terbanyak. Itu dibukukan The Citizens ketika juara dua musim lalu dengan mengemas 100 poin. Dengan sebelas matchweek tersisa, maka poin maksimal Liverpool pada akhir musim nanti adalah 112.
Tetapi, empat rekor itu hanya bagian kecil dari perjalanan Liverpool musim ini. Ya, masih ada beberapa rekor penting yang menunggu Jordan Henderson dkk untuk dipecahkan.
Yang paling memorable adalah melampaui rekor unbeaten milik Arsenal yang sudah bertahan selama 16 tahun. The Gunners tak terkalahkan dalam 49 matchweek beruntun antara 7 Mei 2003-24 Oktober 2004. Sedangkan Liverpool saat ini belum kalah dalam 44 laga atau sejak keok 1-2 dari City pada matchweek ke-21 musim lalu (4/1/2019).
“Angka-angka itu sangat istimewa dan kami semua tahu itu. Tetapi, kami sudah harus bersiap untuk pertandingan-pertandingan berikutnya,'' ucap tactician Liverpool Juergen Klopp kepada BBC. (io)
