Main Aman di Musda Golkar, Hindari Konflik Antarkader, Pemilik Suara “Dikondisikan”

- Selasa, 25 Februari 2020 | 15:19 WIB
Rudi dan Isran
Rudi dan Isran

SAMARINDA–Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Kaltim tinggal menghitung hari. Rencananya, ajang pemilihan ketua Golkar Kaltim ini digelar sebelum 5 Maret. Adapun lokasinya, direncanakan di Hotel Selyca Mulia Samarinda. Wacana menggulirkan Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Kaltim dengan hasil aklamasi kian terasa. Upaya meredam perlawanan rawan friksi pun tak lagi klandestin. Ditandai dengan turun gunungnya para pengurus pusat mengantisipasi kemelut musda periode 2014-2020 terulang kembali. Semua diklaim demi menjaga rimbunnya beringin di Benua Etam.

Untuk diketahui, nama-nama tenar menghiasi bursa petarung perebutan singgasana Golkar Kaltim. Sebut saja Isran Noor, gubernur Kaltim saat ini. Kemudian, Rudi Mas’ud. Anggota DPR RI Dapil Kaltim periode 2019–2024 ini juga menjabat wakil sekjen DPP Golkar. Pada Pileg 2019, dia melenggang ke Senayan dengan perolehan 128.909 suara. Jumlah itu membuat Rudi Mas’ud tercatat sebagai legislator perwakilan Kaltim dengan perolehan suara terbanyak sepanjang sejarah.

Sosok selanjutnya, Makmur HAPK. Pada Pileg DPRD Kaltim 2019, Makmur HAPK mendulang suara terbanyak untuk Golkar sebesar 38.211. Kini, dia menjabat ketua DPRD Kaltim. Menduduki posisi ketua Golkar Kaltim tentu jadi modal besar untuk masa depan di dunia perpolitikan di Benua Etam. Menilik perolehan kursi di Karang Paci, sebutan DPRD Kaltim saja, Golkar punya modal lebih dengan 12 kursi dan mampu mengusung sendiri figur di Pilgub 2023.

Apalagi, ada tugas besar di depan mata. Yakni, memetik hasil besar dari pilkada serentak di sembilan kabupaten/kota se-Kaltim. Karena itu, membangun pemahaman para pemilik suara dalam musda agar mengedepankan cita-cita Golkar perlu segera mungkin dibangun. Dengan begitu, tak ada kata jual mahal karena posisi tawar memiliki suara. “Jangan sampai kian memecah belah,” ucap Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Kalimantan M Pahlevi Pangeran yang ditemui media ini di kawasan Jalan Pulau Irian, Pelabuhan, Samarinda Kota, (24/2).

Solidnya kader di bawah panji-panji Golkar mesti terwujud dan berangkat dari sektor yang paling dasar. Lanjut dia, cita-cita yang diusung Airlangga Hartarto ketika memimpin beringin sudah sangat jelas. Yaitu, regenerasi yang beranjak dari dasar serta merekonsiliasi seluruh kemelut pada masa lalu. Jadi, rekan-rekan kader yang sempat tercerai-berai kembali bergandengan tangan menjaga ruh partai kian kukuh.

Menurut dia, tiga nama kandidat ketua Golkar Kaltim yang berseliweran memang sudah sampai ke telinga para pengurus pusat. Kendati demikian, friksi berlebih mestinya bisa ditangkal sedini mungkin jika mengulik potensi dari para kandidat tersebut. “Yang utama kan mampu menjaga, mengawal, dan berkontribusi untuk eksistensi Golkar di masyarakat,” tuturnya. Gelaran musda yang bakal dihelat pada 2 Maret mendatang diyakini Pahlevi bakal lebih fatsun dan menunjukkan Golkar yang solid.

Pria berkacamata ini menuturkan, akan roadshow ke seluruh pemilik suara dalam musda. Tujuannya, memastikan roda musyawarah dapat moncer menghasilkan pimpinan tanpa silang pendapat. Menurut dia, musda yang berakhir voting tidaklah buruk. Namun, aklamasi jelas lebih menguntungkan bagi partai. “Apalagi ditarget pada 5 Maret harus ada hasil,” katanya. Selain menakar seperti apa figur pemimpin yang diinginkan kader di daerah, dia juga mengaku tengah mencari solusi merekonsiliasi para kader yang sempat bersulih seragam ke perahu lain.

Lanjut dia, tak semua kader yang beralih partai berdasarkan keinginannya. Bisa saja karena tersingkir dinamisnya politik di Golkar. “Tak ada salahnya merangkul kembali selama satu visi dan misi untuk membesarkan partai,” tutupnya.

 

ISRAN MASIH MALU-MALU

Jika Rudi Mas’ud dan Makmur HAPK secara terbuka mengakui bahwa mereka bakal berlaga untuk pemilihan ketua Golkar Kaltim, berbeda dengan Isran Noor. Lelaki asal Kutim ini masih menolak keterlibatannya dalam pemilihan ketua ini. “Enggak tahu saya,” ucap Isran Noor sambil terus tersenyum ketika ditanya terkait keterlibatannya Musda X Golkar Kaltim, kemarin (24/2). Dugaan Isran Noor membidik kursi nomor satu partai beringin di Kaltim, bermula dari sebuah pertemuan di Hotel Selyca Mulia Samarinda, beberapa waktu lalu.

Dalam pertemuan tersebut, Isran Noor mengeluarkan kartu anggota Golkar yang dimilikinya sejak lama. Pertemuan itu dihadiri sejumlah tokoh dan kader DPD Golkar kabupaten/kota di Kaltim. Terkait perjamuan itu, Makmur HAPK mengatakan, pertemuan itu hanya pertemuan biasa. “Tidak fokus dengan hal-hal tertentu. Saya baik dengan beliau (Isran). Kami sering ketemu. Kami sudah paham dengan berorganisasi itu seperti apa,” ungkap Makmur, belum lama ini.

Makmur pun mengatakan, sempat membantu pertemuan Isran Noor dengan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartanto di Balikpapan pada 2018. Di sisi lain Makmur menyebut ingin musda mengalir dengan tenang. Dia pun mengakui berambisi untuk kursi ketua DPD Golkar Kaltim, meskipun tak ambisius. Bagi dia, keputusan tetap berada di tangan 16 pemegang hak suara. Jika suara itu diberikan ke dia, maka dia akan menjalani amanah tersebut.

“Mana saya berani memindahkan suara yang memilih saya ke calon lain. Nanti saya bisa dimarahi,” tegas ketua DPRD Kaltim ini. Makmur menambahkan, pada dasarnya, dia tidak melarang siapa pun masuk ke Golkar. Sementara itu, mewakili Rudy Mas’ud, Rahmad Mas’ud mengatakan, klan Mas’ud di Golkar akan tampil habis-habisan agar Rudy menempati kursi nomor satu partai beringin di Kaltim ini.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X