JAKARTA–Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan potensi gelombang setinggi 6 meter yang akan melanda beberapa wilayah perairan Indonesia dalam beberapa waktu kedepan.
Kepala Bagian Humas BMKG Taufan Maulauna menyatakan masyrakat baik nelayan maupun nahkoda yang akan berlayar harus waspada terhadap potensi gelombang setinggi 1,25 hingga 6 Meter yang berpotensi melanda beberapa wilayah di perairan Indonesia.
Taufan menjelaskan, dalam beberapa hari kedepan BMKG mencatat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari utara ke timur Laut dengan kecepatan 3 hingga 25 knot.
Sedangkan di wilayah selatan Indonesia, angin bergerak dari Barat ke arah Barat Daya dengan kecepatan 3 hingga 25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan kepulauan Anambas sampai Natuna, Laut Natuna, Perairan timur Bintan, selat Makasar dan Laut Arafuru bagian timur.
“Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut diatas,” jelas Taufan kemarin (20/2)
Menurut hasil pantauan BMKG, gelombang setinggi 1.25 hingga 2.50 meter dengan kategori (waspada) akan melanda beberapa wilayah perairan di Indonesia meliputi Selat Malaka Bagian Utara, Perairan Banda Aceh hingga Sabang, Peraran Barat Aceh hingga Kepulauan Nias, Perairan Bengkulu, Samudra Hindia Barat Aceh hingga Nias.
Kondisi serupa berpotensi terjadi di perairan Selatan Pulau Sawu hingga Pulau Rotte, Laut Sawu, Samudera Hindia Selatan Pulau Sawu -Kupang, Perairan Timur Kepulauan Lingga, Selat Karimata, Perairan Utara Bangka Belitung, Perairan Utara Indramayu hingga Kepulauan Flores.
Di wilayah timur, kondisi ini terjadi juga di Perairan Timur Kepulauan Wakatobi, Perairan Kalimantan Utara, Laut Sulawesi Bangian Barat hingga Tengah, Perairan Utara Sulawesi, Perairan Selatan Sulawesi Selatan, Laut Maluku Bagian Selatan, Perairan Utara Kepulauan Banggai – Sula, Perairan Barat Kepulauan Halmahera, Perairan Utara Jayapura – Sarmi, Samudera Pasifik Utara Jayapura, Laut Seram Bagian Timur, Perairan Fakfak – Amamapare, Laut Arafuru Bagian Barat.
Beberapa wilayah perairan akan dilanda gelombang setinggi 2,5 hingga 4 dalam kategori berbahaya bagi pelayaran. Kondisi ini berpeluang melanda wilayah di Perairan Utara Sabang, Perairan Barat Kepulauan Mentawai, Perairan Pulau Enggano hingga Barat Lampung, Samudera Hindia Barat Mentawai hingga Lampung, Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan, Perairan Selatan Pulau Jawa hingga Pulau Sumba, Selat Bali Bagian Selatan hingga Selat Bandung, Selat Lombok – Selat Alas Bagian Selatan, Samudera Hindia Selatan Jawa hingga Sumba, Laut Natuna, Perairan Timur Bintan, Laut Sulawesi Bagian Timur.
Selanjutnya untuk wilayah yang dilanda gelombang setinggi 4 hingga 6 meter dengan kategori sangat Berbahaya wilayah Laut Natuna Utara, Perairan Utara Kepulauan Anambas hingga Kepulauan Natuna.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” pungkas Taufan.(tau)