Penghuni Kios Selamat dari Kepungan si Jago Merah

- Kamis, 13 Februari 2020 | 15:47 WIB
MEMBARA: Kebakaran di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Baqa, Kecamatan Samarinda Seberang, melahap kios dan sebagian rumah toko, dini hari kemarin.
MEMBARA: Kebakaran di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Baqa, Kecamatan Samarinda Seberang, melahap kios dan sebagian rumah toko, dini hari kemarin.

"Api, besar itu. Kebakaran, kebakaran". Pekikan warga di Jalan Sultan Hasanuddin, RT 17, Kelurahan Baqa, Kecamatan Samarinda Seberang, dini hari (12/2). Tak ada yang tahu penyebabnya.

 

SAMARINDA–Junaidi, penghuni di kios, sakit perut. Meminta tolong sang istri mencarikan obat. Dia lantas berjalan pelan menuju kamar mandi.

"Saya lempar celana, hanya dalaman," ungkapnya dengan mata berkaca-kaca. Namun, asap hitam mengepul dari celah bangunan yang ditempati cukup lama itu. "Enggak jadi ke kamar mandi, karena ngerasa hawa lantai itu panas," sambungnya.

Dia turun. Dari luar, Junaidi yang hanya mengenakan sarung dan sweater biru putih mendengar teriakan, mengabarkan musibah tersebut. Jika terlambat, Junaidi bersama istri dan dua anaknya menjadi korban.

"Saya cari jalan lain, karena enggak mungkin lewat bawah, api sudah besar," ungkapnya. Pria berkulit sawo matang dengan rambut cepak itu teringat ada celah kurang dari 1 meter di bagian atas rumahnya. Dua anaknya yang masih kecil pun dengan cepat digendong.

"Tidak ada jalan lain. Saya panjat ke pagar sebelah, pelan-pelan turun," ungkap Junaidi yang jongkok sembari melihat kediamannya disemprot air oleh petugas pemadam kebakaran.

Saat itu, yang dipikirkan hanyalah nyawanya, istri, dan dua anaknya. "Pakai sarung saja sama baju ini. Lainnya enggak ada," ungkapnya dengan nada terbata-bata. Junaidi pun tak tahu asal mula api.

Dikisahkannya, sejak sebelum azan Magrib, lampu di kediamannya hidup mati tanpa ada yang mengendalikan. "Saya periksa semua keliling rumah, listrik aman saja," ujarnya. Setelahnya, semua normal, Junaidi tak menaruh curiga. Pasalnya, dia juga tak mencium aroma terbakar.

Kejadian pukul 02.40 Wita itu mampu diatasi 10 menit sebelum azan Subuh berkumandang. Terdiri dari 3 kios, 1 rumah toko (ruko), dan 1 rumah tunggal hangus dilahap si jago merah.

Petugas pemadam tak menemui kesulitan lantaran aksesnya yang mudah dijangkau. Namun, kerumunan warga yang sekadar datang menonton cukup menyulitkan pergerakan tim penjinak api.

Sementara itu, Kapolsek Samarinda Seberang Kompol Suko Widodo menjelaskan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran. Sumber api diduga akibat adanya korsleting listrik di salah satu kios sembako yang sedang ditinggal pemiliknya. Saat ini, satu saksi telah dimintai keterangan.

"Tidak ada korban jiwa, hanya materiil. Nanti (hari ini) ada dua saksi tambahan, yakni orang yang tinggal belakang kios sekaligus yang menyewakan," pungkasnya. (dra/*/dad/kri/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X