Kritik pelatih Manchester City Pep Guardiola mengenai keterisian Etihad Stadium oleh para suporter City membuat berang. Saat lawan Fulham di putaran empat Piala FA Minggu (26/1) lalu banyak area stadion yang kosong. Tercatat dari kapasitas stadion mencapai 55 ribu orang, hanya 39.223 orang yang mendatangi stadion.
"Semoga di laga selanjutnya melawan United para pendukung kami akan datang dan memenuhi stadion ini," kata Pep usai laga versus Fulham lalu dikutip Manchester Evening News.
Komen Pep tentang suporter itu ditanggapi serius sekretaris jendral grup suporter resmi City Kevin Parker. Seperti diberitakan Daily Mail (28/1) ucapan Pep itu sungguh tak penting. Dan malah menyakitkan hati para suporter.
"Pep harus menerima fakta kalau mayoritas suporter adalah kelas pekerja yang harus bekerja sangat keras untuk menonton sepak bola. Kami merasa kritik kepada kami ini sunguh tak adil dan ditambah masalah ini diungkapkan pelatih tim yang kami dukung," tutur Parker.
Parker berkata Pep adalah sosok yang dicintai dan dihormati suporter. Musim ini Pep juga membuat hati suporter City lumer ketika pelatih 49 tahun itu menulis surat pribadi dan berucap terima kasih kepada 114 suporter City yang hadir di matchday pertama grup C versus Shakhtar Donetsk di Metalist Stadium Kharkiv.
"Sungguh kecewa setelah apa yang dilakukannya beberapa bulan lalu dan saya tak melihat apa yang ingin Pep capai dengan mengkritik loyalitas suporter seperti ini. Saya merasa Pep tak benar-benar mengerti dengan realitas keuangan para fans sepak bola," sindir Parker.
Survey menunjukkan kalau para pendukung City mayoritas berasal dari daerah-daerah miskin di kawasan Greater Manchester. Jika dibandingkan dengan rata-rata kekuatan finansial pendukung United, maka pendukung Setan Merah lebih baik dari sang tetangga.
Manchester Evening News kemudian menulis fakta kalau musim ini di ajang Premier League tingkat keterisian Etihad Stadium amat tinggi. Rata-rata per laga kandang dari kapasitas 55 ribu tempat duduk, maka rata-rata 54.391 orang ada disana. Atau lebih dari 98 persen dari total keseluruhan keterisian stadion.
"Laga lawan Fulham adalah laga kandang kelima City bulan ini dan pantas saja kalau situasi ini menguras kantong pendukung City. Bahkan para pendukung paling loyal pun butuh jeda sesekali," tulis Manchester Evening News. (dra)
