BALIKPAPAN-Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi meminta masyarakat berperan aktif ketika ada gangguan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Di antaranya aksi preman hingga pungutan liar (pungli).
“Informasikan pada kami,” kata Turmudi. Ia telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk fokus memberantas kejahatan jalanan serta penyakit masyarakat (Pekat). “Pekat ini sasarannya peredaran miras, senjata tajam, pungli, narkoba, dan lainnya,” tegasnya.
Pungli ditengarai sasarannya pedagang kaki lima, asongan, hingga pemilik usaha di rumah toko (ruko). Mereka disebut-sebut takut mengadu. Polisi terus menggiatkan patroli untuk menyasar preman yang kerap melakukan pungutan liar serta memalak masyarakat.
“Jangan takut. Silakan informasikan, tentu kami rahasiakan identitas pelapor,” jelasnya. Dari sejumlah kasus diungkap, rata-rata mereka beraktivitas di tempat umum seperti pasar, terminal, dan lainnya. Belum lama ini ada 12 jukir liar diamankan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan.
Dia juga meminta pada masyarakat, apabila pernah menjadi korban pungutan liar bahkan sampai ditodong dengan alat senjata, segera lapor. “Tidak perlu takut. Tinggal infokan siapa orangnya, di mana, pasti kami amankan,” pintanya lagi.
Sebelumnya, aktivitas preman di kawasan Pasar Pandansari, Balikpapan Barat membuat Kapolresta Balikpapan bersama puluhan anggotanya melakukan penyisiran dan razia. Hingga saat ini patroli dan pengawasan di kawasan ini terus digiatkan. (aim/ms/k15)
