Belum Mengerucut pada Gambaran Kriteria Calon Walikota Samarinda

- Senin, 27 Januari 2020 | 15:34 WIB

Oleh : Diddy Rusdiansyah A.D, SE., MM., M.Si  **)

P e n g a n t a r

Pada tanggal 26 Januari 2020 PWI Kalimantan Timur mengadakan diskusi publik bertemakan membedah visi-misi calon pemimpin Samarinda. Saya berkesempatan hadir untuk mendengarkan visi-misi yang ditawarkan, yang dalam tulisan saya ini disebutkan sebagai konsep, berisikan pokok-pokok pemikiran tentang “mau kemana Samarinda dibawa” oleh para calon Walikota/Wakil Walikota.  

Ini adalah tulisan saya yang ke-3 dan terakhir, terkait dengan Pilkada Walikota/Wakil Walikota Samarinda yang akan dilaksanakan pada Pilkada serentak di beberapa Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur tahun 2020 ini. Diawali dengan tulisan yang bertemakan upaya mencari sosok Walikota yang mampu menangani banjir. Baca : https://dirusanandani.com/banjir-dan-walikota-selalu-terulang-1-3/

Kemudian, pada tulisan kedua mencari sosok Walikota yang mampu memanfaatkan peluang IKN, Baca : https://dirusanandani.com/samarinda-dibawah-bayangan-ikn-masalah-atau-peluang-bagi-para-calon-walikota-wakil-walikota-2-3/

Tulisan terakhir ini adalah akumulasi dari ke-2 tulisan sebelumnya yang mengerucut pada kriteria pragmatis yang ideal dalam menentukan pilihan terhadap para calon Walikota/Wakil Walikota Samarinda mendatang.

Tuisan ini tidak bertujuan untuk menggiring opini masyarakat, namun sebaliknya ini merupakan bagian dari literasi dalam mewujudkan Pilkada yang cerdas, karena kita tidak memilih orang-nya dengan berbagai predikatl yang melekat padanya, tapi kita memilih”konsep” yang ditawarkan untuk menjadikan Samarinda menjadi lebih baik.

Samarinda yang tidak banjir lagi … Samarinda yang berperan sebagai penyangga IKN … Samarinda as the real of capital city of East Kalimantan. Ini mimpi kita bersama, dan ada 1 (satu) orang yang dapat berperan untuk itu, yaitu se-orang Walikota yang cerdas.

Untuk wujudkan hal tersebut diawali dengan kesepkatan terhadap kriteria dalam menentukan pilihan. Faktanya adalah tidak ada kriteria baku yang dapat jadi rujukan, sehingga piilihan kriteria ini merupakan standar normatif saja,

 

A. Pemikiran Mendasar : Samarinda Memiliki Peran Strategis

Mungkin sudah menjadi keberuntungan Kota Samarinda yang dulunya bernama Samarendah, kemudian berevolusi menjadi Samarenda dalam dialek bahasa Kutai, hingga akhirnya menjadi Samarinda. Keberuntungan pertama adalah berperan strategis sebagai ibukota Provinsi Kalimantan Timur. Sudah pasti beruntung dengan berbagai program pembangunan Pemerintah Provinsi yang manfaatnya memberikan nilai tambah bagi keberadaan Kota Samarinda secara langsung, seperti keberadaan Islamic Center, bandara APT. Pranoto dan Jembatan Mahakam IV dan masih banyak lagi.

Kebentungan kedua, berperan strategis sebagai kota transit bagi kota lainnya di Kalimantan Timur, terutama untuk Kota Tenggarong, Bontang, Sengatta, Barong Tongkok dan Ujoh Bilang. Karenanya, kegiatan perdagangan dan jasa lainnya berkembang pesat di Samarinda. Keberadaan bandara APT. Pranoto menjadi bukti bahwa permintaan penerbangan secara langsung dari dan ke Samarinda potensinya ada, dimana saat ini sudah mencapai 17 kali penerbangan perhari dan cenderung akan meningkat. Ini bukti bahwa Samarinda sudah memerankan diri sebagai pintu gerbang jalur udara, yang dulunya hanya diperankan Balikpapan.

Keberuntungan ketiga adalah berperan strategis sebagai penyangga IKN, dimana dalam tulisan ke-2 saya sudah dengan gamblang mengutarakan bahwa keberadaan IKN dapat menciptakan peluang bagi Samarinda, terutama adanya potensi permintaan terutama terhadap barang dan jasa lokal, wisata untuk mengisi waktu luang (leisure time) serta kebutuhan kuliner dan souvenier berupa kerajinan khas daerah.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X