SENDAWAR–Cuaca yang tidak menentu cukup mengganggu aktivitas warga Kecamatan Muara Pahu, terutama di Kampung Muara Beloan. Masalahnya, infrastruktur jalan di kawasan itu rusak parah.
Beberapa pekan lalu, jalan dijanjikan segera diperbaiki oleh pemerintah daerah. Namun, realisasinya nihil. Angga, warga setempat yang hendak membawa keluarga berobat terpaksa terdampar di tepi jalan.
Perjalanan ke ibu kota seharusnya ditempuh 45 menit. Namun dengan kondisi jalan tanah berlumpur terpaksa ditempuh berjam-jam. "Sekarang bawa keluarga sakit ke rumah sakit di ibu kota kabupaten, jadi terhalang. Bisa mati di jalan kalau gini," ujar pria bertubuh gempal itu kepada Kaltim Post.
Dia menyebut, warga yang sakit parah menjadi perkara utama yang dipertimbangkan. Segala upaya telah dilakukan, termasuk swadaya menimbun sejumlah titik yang rusak. Walhasil, tidak kuat hanya diperbaiki seadanya. “Pemerintah tidak bisa menunjukkan keadilan sosial. Janji kemarin mana, katanya segera memperbaiki," lugasnya.
Bagi dia, kubangan jalan yang berlubang itu merupakan jalan kabupaten yang harus ditangani pemerintah daerah. Dia berharap, Pemkab Kubar lebih proaktif terhadap yang dialami warganya. "Jangan hanya saat mendekati masa politik baru turun ke lapangan," tegasnya.
Wakil Bupati Kubar Edyanto Arkan mengatakan akan menerjunkan tim untuk melakukan pemantauan di lapangan. "Jalan harus segera diperbaiki. Nanti ada pihak dari Dinas PU yang ke lokasi," tandasnya. (rud/kri/k8)
