TENGGARONG - Empat musim berseragam Mitra Kukar, Geri Mandagi akhirnya undur diri. Pemain berdarah Manado itu sudah resmi menjadi bagian dari Persipura Jayapura musim Liga 1 2020.
Eks Persiba Balikpapan itu sejatinya sudah kadung jatuh cinta dengan Kota Raja. Namun perpisahan tak dapat dihindari.
“Jujur, sewaktu meminta surat keluar ke Pak Trias (sekretaris Mitra Kukar, Red) saya meneteskan air mata. Saya sebenarnya sudah sangat nyaman di Tenggarong, tapi ada hal lain yang membuat saya harus pergi,” ujar ayah dua anak itu.
Ya, meski baru empat musim di Mitra Kukar, suami dari Florencia Wohon itu memiliki kedekatan emosional dengan para suporter. Dia tergolong pemain yang ramah saat menghadapi fans. “Dari sejak awal saya bermain bola, harus diakui Mitra Kukar adalah klub yang paling nyaman. Kami semua seperti keluarga di dalam dan luar lapangan,” imbuh Geri.
Geri menyadari, momen perpisahannya dengan Mitra Kukar kurang tepat. Sebab, dia harus meninggalkan tim di saat sedang terpuruk. “Tapi ini sudah takdir. Ada pertemuan, pasti ada perpisahan,” kata pemain yang mahir memainkan berbagai alat musik tersebut.
Geri berharap, Mitra Kukar bakal sukses di masa mendatang. Jika diberi kesempatan, Geri ingin kembali ke Mitra Kukar suatu hari nanti. “Jika Tuhan mengizinkan, saya pasti bangga jika suatu saat bisa kembali. Tapi musim ini saya memang harus pergi,” pungkasnya. (don/is/k18)