SAMARINDA - Pemuda 23 tahun, Muhammad Suaib alias Ido alias Iip asal Kecamatan Muara Badak Kutai Kartanegara, terpaksa ditembak polisi bagian kaki ketika hendak ditangkap pada hari Senin (20/1/2020) dini hari pukul 00.30 di Jl Gerilya Samarinda.
Pelaku curanmor Ido sebelumnya berhasil kabur satu kali ketika hendak ditangkap jajaran kepolisian pada beberapa waktu lalu.
"Dia pernah berhasil kabur ketika hendak ditangkap beberapa bulan lalu. Tapi, akhirnya dia berhasil ditangkap," ujar Kepala Unit Reskrim Polsek Samarinda Kota Iptu Abdillah Dalimunthe, Rabu (22/1/2020).
"Pelaku curanmor ini kami tahan karena diduga melakukan pencurian motor 1 unit merk Scoopy plat nopol KT 2201 BCV. Motor itu dicuri Ido pada 20 April 2019 lalu di Perumahan Sambutan," kata Abdillah.
Hasil pemeriksaan sementara kepolisian, pelaku Ido juga mencuri sepeda motor merk Honda Vario plat nopol KT 2294 BCB di Berau. Dengan modus meminjam sepeda motor kepada korban. Adapun hasil curian motor dijual pelaku di Muara Badak.
Selain itu, pelaku Ido juga mencuri motor yang tidak dikunci di pinggir jalan. Motor tersebut lalu didorong pelaku dan dibawa kabur.
"Saat ini, baru dia seorang diri yang melakukan pencurian ini. Sedangkan rekan-rekannya sudah lebih dulu tertangkap oleh jajaran Polda Kaltim dan ditahan di Rutan yang beraksi pencurian motor tahun 2016 dan 2017," ujar Abdillah Dalimunthe.
Pelaku curanmor ini dikenakan pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (mym)
