Pemkab Kutim langsung merespons keluhan masyarakat Desa Mata Air, yakni tentang infrastruktur jalan. Bupati Kutim Ismunandar menyebut sudah mengerahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) bekerja sama dengan Forum multi-stakeholder–corporate social responsibility (MSH-CSR) untuk menangani masalah jalan tersebut.
Pihak perusahaan di ring 1 dan 2 membantu memperbaiki kondisi jalan yang sebelumnya ditanam pohon pisang oleh warga setempat. Dalam siaran pers yang diperoleh, tim PU dan MSH-CSR langsung intens berkoordinasi dengan perusahaan di Kaubun untuk cepat melakukan aksi tanggap dalam perbaikan jalan.
“Saya harap, seluruh perusahaan bisa responsif ketika ada masalah yang menimpa warga. Segera perbaikan jalan ditindaklanjuti. Itu menyangkut akses masyarakat agar dapat normal kembali,” tegas Ismu. Orang nomor satu di Kutim itu menyebut, sudah mendapat laporan terkait alat berat yang diturunkan untuk mengerjakan jalan yang disebut-sebut sempat terhenti. Bahan material tanah untuk melapisi kondisi jalan yang rusak diperbaiki. Tidak hanya itu, perwakilan dari Dinas PU dan perusahaan sudah berada di lapangan memantau langsung.
“Sudah ada, alat berat dikerahkan untuk mengatasi kerusakan jalan. Pihak perusahaan yang sudah membantu perbaikan jalan ada dari PT GAM dan PT Telen,” ucap Ketua Sekretariat Forum MSH-CSR Pemkab Kutim Abdul Kadir yang menjelaskan lewat WhatsApp. (*/la/dra2/k8)