HARADH- Seperti yang sudah dijanjikan Nasser Al Attiyah sebelumnya, paro kedua Reli Dakar 2020 bakal lebih sengit. Pada enam etape terakhir bakal cukup menentukan buatnya dalam mempertahankan gelar tahun lalu. Kini pereli dari Toyota Gazoo Racing itu hanya berjarak 24 detik saja dari Carlos Sainz di klasemen sementara.
Pada etape kesembilan dari Wadi Al Dawasir menuju Haradh kemarin (14/1), pereli asal Qatar itu finis kedua setelah pereli Prancis Stephane Peterhansel. Al Attiyah mencetak waktu 15 detik lebih lambat dari salah satu legenda Reli Dakar tersebut. Sedangkan, pemuncak klasemen Carlos Sainz membukukan waktu tercepat kelima, berjarak 6 menit 31 detik sepanjang rute 476 kilometer tersebut.
"Aku senang bisa memangkas jarak dengan Carlos," kata Al Attiyah sebagaimana dikutip situs resmi Dakar. Menurutnya, tiga etape terakhir Reli Dakar akan menyulitkan buat semua pereli. Khususnya bagi persaingan tiga pereli teratas, Sainz, Al Attiyah dan Peterhansel.
"Tapi bagus buat besok (hari ini), Stephane akan memulai marathon day," lanjut pereli 49 tahun tersebut. Hari ini, rute Haradh menuju Shubaytah sejauh 534 kilometer nantinya disebut sebagai "etape marathon". Sebab, jaraknya merupakan yang terpanjang di sisa etape yang ada.
Masih tersisa tiga etape sebelum juara musim ini bakal ditentukan. Apapun bisa terjadi buat setiap peserta. Kesempatan terbuka buat Peterhansel yang terus menguntit Sainz dan Al Attiyah.
Tahun ini, Dari sembilan etape yang sudah berlangsung, Peterhansel sukses dengan memenangi tiga etape. Salah satu pereli veteran itu dipercaya bisa memberikan tekanan buat dua pesaing di atasnya hingga etape pemungkas Jumat (17/1) mendatang.
"Hari ini (kemarin), sekali lagi kami melakukan serangan penuh. Kami langsung berlari kencang sejak awal etape," sebut pereli Prancis tersebut. Salah satu kunci keberhasilannya bisa mengatasi tekanan Al Attiyah kemarin yakni meminimalisir keselahan navigasi sejak awal.
Peterhansel berada di ranking ketiga di klasemen sementara, terpaut 6 menit 38 detik dari Sainz. "Kami akan berusaha memberikan tekanan buat pimpinan klasemen," lanjutnya.
Sementara itu, juara dua kali Formula 1, Fernando Alonso gagal mengulangi penampilan impresif dengan finis sebagai runner up di etape sebelumnya. Kemarin, dia tercecer di urutan kesembilan, berjarak 13 menit 10 detik dari Peterhansel.
Selanjutnya, dia bertengger di peringkat 10 untuk klasemen sementara. Cukup jauh di belakang pemuncak klasemen, Carlos Sainz, terpaut 3 jam 17 menit 23 detik. Sejauh ini, capaian tersebut hasil yang bisa didapatkan pembalap Spanyol itu pada musim debutnya di Reli Dakar. (nap)
