Kaltim Kembali Datangkan Sapi dari Australia

- Selasa, 14 Januari 2020 | 14:53 WIB

SAMARINDA-Kaltim kembali kedatangan sapi jenis Brahman Cross dari Australia sebanyak 2.000 ekor milik PT Agro Menara Rachmat (AMR). Kedatangan sapi potong tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan konsumsi daging sapi masyarakat di Benua Etam. Hal itu juga akan turut meningkatkan perkembangan jumlah sapi di Kaltim.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Dadang Sudarya mengatakan, ribuan sapi Brahman Cross itu didatangkan menggunakan kapal pengangkut dan sandar di Pelabuhan Banuo Taka Penajam Paser Utara, pada Rabu malam (2/10). Saat tiba sapi-sapi itu juga dilakukan proses audit atay pemeriksaan jumlah dan kesehatan dari Karantina, dan Bea Cukai.

“Mendatangkan sapi dari Australia tahun ini sudah dilakukan dua kali, sebelumnya sudah didatangkan sebanyak 1.691 ekor sapi pada 3 Mei lalu,” ujarnya. Dia menjelaskan, penambahan sapi jenis Brahman Cross ini untuk program penggemukan dan didistribusikan ke rumah potong hewan (RPH) di Kaltim.

Dengan tujuan untuk konsumsi masyarakat. Dengan didatangkan sapi tersebut, diharapkan dapat menjaga ketahanan pangan dan kestabilan harga daging di daerah. Sehingga, Kaltim tidak terjadi kekurangan pasokan. Sebab saat ini produksi peternakan sapi di Kaltim belum mampu mencukupi kebutuhan konsumsi.

Dengan produksi 100 ribu ekor per tahunnya, mereka hanya bisa memenuhi 27,3 persen kebutuhan. Sedangkan sisa kebutuhan daging didatangkan dari luar Kaltim. Pemprov sedang mempersiapkan penambahan kebutuhan hingga 50 persen dari jumlah kebutuhan saat ini sebagai antisipasi pemindahan ibu kota baru. Dengan memperhitungkan tambahan penduduk menjadi 5,5 juta jiwa dari saat ini, maka Kaltim harus menambah produksi menjadi 150 ribu ekor per tahun.

“Target kami ke depan bisa memenuhi hingga 40 persen kebutuhan lokal, sehingga kita terus pacu produksi sapi saat ini,” katanya.
Sehingga pihaknya berharap sapi yang baru datang ke Kaltim bisa diperiksa agar dipastikan ternak sapi tersebut dalam keadaan sehat dan lengkap.

Pihaknya juga berharap semakin banyak investor-investor lain yang bergerak di bidang peternakan di Kaltim. Dengan banyaknya investor yang mau bergerak di bidang peternakan, maka produksi akan semakin meningkat. “Sehingga asa pemenuhan kebutuhan lokal daging sapi bisa terwujud,” pungkasnya. (ctr)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB
X