Terpesona Jembatan Kaca Zhangjiajie

- Selasa, 24 Desember 2019 | 14:52 WIB

Sejumlah destinasi yang menarik dan memesona membuat pasangan suami-istri asal Balikpapan, Felix Kodi dan Fransiska Pitriyen, tak ragu memilih Tiongkok sebagai destinasi pelesiran mereka. Berikut catatannya.

 

ZHANGJIAJIE Glass Bridge viral di media sosial. Transparan di ketinggian membuat beberapa pengunjung takut menapakinya. Penasaran itu yang mengantarkan kami dan rombongan dari Balikpapan tiba di destinasi ini.

Berhubung tidak mendapat seat untuk direct flight Balikpapan–Singapura (tiket promo, maksudnya, he he he), terpaksa terbang dulu ke Surabaya sebelum melanjutkan ke Guangzhou. Sempat transit dulu di Changi Airport, Singapura.

Indonesia harus meniru cara Changi Airport memanjakan para penumpang transit. Segala fasilitas tersedia. Mulai voucher makanan dan minuman, tersedia 24 jam. Kemudian tempat belanja, hotel dalam bandara, kursi pijat gratis, toilet bersih, hingga kursi dan sofa yang nyaman untuk menunggu penerbangan berikutnya mudah ditemui di sana. Durasi penerbangan Surabaya–Singapura hanya sekira dua jam. Dilanjutkan ke Guangzhou selama sekira dua kali lipatnya.

Setiba di Guangzhou, lanjut ke Changsa menggunakan bullet train. Kereta cepat dengan akselerasi maksimal 250 km/jam. Kami manfaatkan perjalanan itu untuk beristirahat. Keretanya tidak berisik dan sedikit sekali goncangannya. Sangat nyaman. Katanya akan dipakai juga di jalur kereta Jakarta–Bandung.

Yang cukup menyiksa adalah perjalanan dari Changsa ke Zhangjiajie. Perjalanan 12 jam kami tempuh menggunakan bus. Untung ada selingan toilet stop, sehingga bisa tidak terlalu membosankan dan beristirahat makan.

Upaya pemerintah Tiongkok menggelontorkan dana miliaran yuan untuk memperbaiki fasilitas umum menunjukkan hasil. Sebagian besar toilet yang kami kunjungi sangat nyaman untuk digunakan. Sayang, kebiasaan buruk warga belum berubah. Seperti tidak menyiram toilet setelah menggunakannya. Untuk ini tampaknya pemerintah perlu waktu ekstra.

Zhangjiajie, prefektur di barat laut Hunan, memiliki beberapa objek wisata. Yang terkenal  Zhangjiajie Glass Bridge, Gunung Tianmen, Bailong Elevator, YuanJiajie Scenic Area, Huanglong Cave, dan  National Forest Park.

Zhangjiajie Glass Bridge berada di atas wilayah Wulingyuan. Membentang di antara dua tebing gunung di Taman Hutan Nasional Zhangjiajie. Dibuka pada 2016, jembatan dengan dasar kaca terpanjang dan tertinggi di dunia itu berukuran 430 meter panjang total dan lebar 14 meter serta tinggi 360 meter. Dapat menampung hingga 800 pengunjung sekaligus. 

Kemudian ada Gunung Tianmen. Gunung Gerbang Surga. Masih terletak di Taman Nasional. Berketinggian 1.518 meter di atas permukaan laut, puncaknya dapat dicapai dengan cable car atau mobil sejenis station wagon selama 30 menit melalui kurva 99 yang cukup mengocok perut. Dilanjutkan dengan menaiki 999 anak tangga. Jika tidak kuat bisa menggunakan 12 eskalator. Sesampai di puncak jangan lupa mencoba jembatan kaca  gantung yang cukup menantang adrenalin. 

Dari deretan destinasi wisata yang kami kunjungi, mulai Guangzhou, Changsa, Guilin, dan Zhangjiajie, sebenarnya tidak seluruhnya istimewa. Beberapa tempat biasa saja. Memang cara mengemas paket wisata harus diacungi jempol, membuat destinasi yang biasa-biasa tersebut memiliki nilai jual.

Selama hampir dua pekan mengunjungi beberapa kota besar di Tiongkok, di setiap kota, pemerintah selalu membangun beberapa fasilitas: tempat belanja dan pusat kuliner. Membentang sepanjang 1 kilometer. Bebas dari kendaraan. Seperti di Gulin-Zhengyang Walking Street, di Guangzhou–Shangxiajiu Pedestrian Street, di Changsa–Phoenix Ancient Town. Selain menggairahkan para UKM, juga menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal dan mancanegara. Dukungan pemerintah dan ada daya beli yang  besar karena penduduk yang melimpah menjadi  faktor pendukung berkembangnya tempat usaha ini. (ndy)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Puasa Pertama Tanpa Virgion

Minggu, 17 Maret 2024 | 20:29 WIB

Badarawuhi Bakal Melanglang Buana ke Amerika

Sabtu, 16 Maret 2024 | 12:02 WIB
X