Cara lawas kembali dipersiapkan Pemkab Kukar untuk mengelola Pulau Kumala. Pengelolaan objek wisata itu akan dilelang tahun depan dengan mengundang sejumlah perusahaan berpengalaman.
TENGGARONG–Setelah beberapa tahun mengelola Pulau Kumala secara mandiri, Pemkab Kukar berencana melelang pengelolaan Pulau Kumala kepada investor. Sejumlah perusahaan pengelola objek wisata di Indonesia pun bakal diundang. Di antaranya, Jatim Grup dan Taman Impian Jaya Ancol.
Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar Tauhid Alfrilianor kepada Kaltim Post, Senin (23/12). Menurut dia, investasi pengelolaan Pulau Kumala sangat besar. Agar tidak terlalu membebani APBD Kukar, pihaknya pun berupaya membangun komunikasi kerja sama dengan pengelola wisata lokal ternama di Indonesia.
Potensi Pulau Kumala dilirik oleh investor menurutnya sangat besar. Selain keberadaan Pulau Kumala di Tenggarong yang berdekatan dengan lokasi pusat calon ibu kota negara (IKN), investor juga tinggal melanjutkan pengembangan Pulau Kumala. Akses menyeberang ke Pulau Kumala berupa jembatan pun sudah dibangun beberapa tahun yang lalu.
“Salah satu yang menjadi kendala investor dulunya adalah akses menuju Pulau Kumala. Nah, setelah kita bangunkan jembatan, ternyata memang sudah cukup ramai pengunjungnya. Ini pasti akan menjadi pertimbangan calon investor,” terang Tauhid.
Salah satu wahana wisata di Pulau Kumala. Pulau ini kembali dilelang untuk ditawarkan dan dikelola investor.
Wacana membangun kebun binatang serta water boom pun menjadi salah satu yang diusulkan kepada calon investor. Sebelum melakukan lelang, pihaknya lebih dulu melakukan komunikasi secara intensif dengan mengundang perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata.
“Yang jelas, kita ingin tahu dulu apa saja yang mereka inginkan. Supaya Pulau Kumala ini semakin ramai dan berkembang. Karena kalau pakai APBD, biayanya cukup besar,” imbuhnya.
Beberapa perusahaan yang akan diundang seperti Taman Impian Jaya Ancol dan Jatim Grup. Keduanya, kata Tauhid, memiliki kiprah mengembangkan wisata di sejumlah daerah. Bahkan, Jatim Park memiliki destinasi wisata yang banyak di Kota Batu, Jawa Timur. “Kami usahakan pada Februari sudah mulai dilelang. Untuk mendengarkan presentasi rencana kerja sama tersebut,” tutupnya.
Salah satu sudut Pulau Kumala.
Untuk diketahui, saat ini pengelolaan Pulau Kumala akhirnya diambil alih Dinas Pariwisata (Dispar). Sebelumnya, kawasan wisata andalan Kukar ini dikelola Badan Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah (BPKAD). Pemkab pun mulai membeberkan rencana strategis pengelolaan Pulau Kumala.
