BALIKPAPAN – Pemkot Balikpapan berharap beroperasinya jalan tol Balikpapan-Samarinda dapat berimbas kepada traffic penumpang di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS), Sepinggan Balikpapan. Pasalnya, selama ini dengan beroperasinya Bandara APT Samarinda, Bandara SAMS kehilangan pendapatan parkir sekitar Rp 500 juta dalam sebulan.
"Kita sama-sama menggunakan jalan tol. Kalau jalan tol sudah lancar, warga Samarinda dan sekitarnya berpeluang tetap menggunakan Bandara Sepinggan. Ini masih menjadi pilihan ketimbang di Samarinda jauh dan banjir. Lebih baik menggunakan jalan tol ke Bandara Sepinggan kita, agar tetap ramai," ujar Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, Senin (16/12).
Dia mengungkapkan, rencananya, tol sepanjang 99,35 km ini akan diresmikan Presiden Joko Widodo hari ini dalam rangkaian kegiatan meninjau lokasi ibu kota baru. “Presiden menjadwalkan tahun 2021 nanti istana ibu kota negara yang baru sudah mulai terbangun. Dan pada tahun 2024 seluruh kantor pemerintahan pindah dari Jakarta ke wilayah Sepaku, ibu kota baru," sambungnya.
Berdasar data dari PT Angkasa Pura I Bandara SAMS, jumlah penumpang pesawat sampai bulan lalu turun hingga 30,31 persen. Tahun ini, jumlah penumpang sebanyak 3.987.964 jiwa, sedangkan tahun lalu di periode yang sama sebesar 5.722.059 jiwa.
Lebih rinci, untuk penumpang domestik tahun lalu mencapai 5.674.881 orang, sedangkan tahun ini 3.944.291 atau minus 30 persen. Penumpang internasional juga turun. Tahun lalu di periode sama 47.178, tahun ini hanya 43.673 atau minus 7 persen. Frekuensi pesawat di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan juga turun sebesar 15,47 persen. Tahun lalu di angka 51.777, tahun ini hanya 43.767 domestik dan internasional.
Rizal menambahkan Presiden juga berencana meresmikan tempat pembuangan akhir (TPA) Manggar. Setiap harinya sampah yang diproduksi dari rumah tangga, jalanan, kantor itu jumlahnya sekitar 400 ton. (aji/ndu/k15)
