PENUNJUKKAN Gennaro Gattuso sebagai allenatore anyar Napoli bisa menjadi angin segar bagi Lorenzo Insigne. Capitano sekaligus wide attacker Napoli itu, sebelumnya memang kerap berselisih dengan Carlo Ancelotti.
Bahkan, friksi keduanya diyakini masih tersisa musim ini. Buktinya, Insigne yang dalam kondisi bugar, hanya duduk di bench saat Napoli menang 4-0 atas KRC Genk pada matchday pemungkas fase grup Liga Champions (11/12).
Insigne memang sudah berusaha meredam intriknya dengan Ancelotti. Itu tersirat lewat ucapan perpisahan kepada pelatih 60 tahun itu via media sosial beberapa jam setelah laga kontra Genk. Tetapi, itu tidak mengurangi asumsi bahwa penggawa timnas Italia itu masih ada jarak dengan Ancelotti.
Total, sudah dua kali Insigne diparkir oleh Ancelotti pada Liga Champions musim ini. Uniknya, itu semua terjadi saat Napoli melawan Genk. Ya, Insigne juga ditepikan pada laga melawan Genk di matchday kedua (3/10). Bahkan, saat itu Insigne tidak masuk line up. Di Serie A, Insigne juga ditepikan ketika melawan Brescia pada Giornata keenam (29/9).
Selain tidak dimainkan di tiga pertandingan, Insigne juga dua kali tak jadi starter. Padahal, pada musim 2017-2018 saat masih dilatih Maurizio Sarri, Insigne hanya empat kali tampil jadi pengganti. Itu pun dua di antaranya terjadi di Coppa Italia yang memang bukan target utama Napoli.
Tetapi, justru saat tampil sebagai pengganti, Napoli tidak pernah kalah musim ini. Salah satu buktinya, Insigne mampu mencetak gol penentu kemenangan 3-2 Napoli saat melawan RB Salzburg pada matchday ketiga (24/10).
Faktor Ancelotti sedikit meminggirkan Insigne, diyakini karena kurang cocok dengan strateginya. Ancelotti ingin striker murni untuk mendampingi Arkadiusz Milik. Menurut La Stampa, awal musim ini Ancelotti ingin menjual Insigne dan mendatangkan striker Inter Milan Mauro Icardi. Rencana itu gagal karena Icardi lebih memilih dipinjamkan ke PSG. Dan, Napoli justru mendatangkan wide attacker Hirving Lozano. Nah, Gattuso yang bakal kembali mengusung formasi 4-3-3 diyakini bisa mengembalikan peran Insigne sebagai pemain penting Napoli.
"Insigne adalah kapten tim. Dia juga lahir di kota ini sekaligus simbol Napoli. Tetapi, aku ingin mendapatkan yang terbaik dari semua pemain,'' ucap Gattuso kepada La Gazzetta dello Sport. (io/bas)
