Kalah yang Memilukan

- Kamis, 12 Desember 2019 | 13:45 WIB

Ambisi Borneo FC meraih kemenangan atas Persib Bandung di Stadion Segiri semalam gagal total. Alih-alih mendapat poin, skuat Pesut Etam justru ditekuk 0-1.

--

SAMARINDA - Aroma kekalahan Borneo FC sebenarnya sudah tercium di babak pertama. Walau tampil mendominasi, lini depan yang dikawal Matias Conti buntu. Semua serangan menjadi antiklimaks saat Ghozali Muharam membuka keran gol Pangeran Biru menit ke-40.

Keunggulan Persib yang bertahan hingga jeda laga berlanjut di babak kedua. Meski rotasi banyak dilakukan tuan rumah, hasil akhir tetap 1-0 untuk kemenangan Maung Bandung.

Berhasil mencuri tiga poin di Samarinda, pelatih Persib Robert Albert puas. Dia mengapresiasi positif kinerja semua seluruh pemain.

"Selamat untuk semua pemain yang sudah bekerja keras. Kami tahu bukan hal mudah meraih poin di Samarinda. Ini hasil yang layak karena anak-anak bermain disiplin," ucap Robert.

Sebenarnya Persib memilih bermain bertahan di babak kedua untuk menjaga keunggulan. Robert tak menampik hal tersebut dilakukan untuk meredam serangan Borneo FC.

"Strategi berjalan baik dan kami bisa menyesuaikan semua situasi di lapangan. Soal tampil bertahan ya itu karena Borneo FC memainkan banyak pemain bernaluri menyerang," imbuhnya.

Sementara dari kubu tuan rumah, kekecewaan dirasakan langsung pelatih Borneo FC Mario Gomez. Namun secara permainan dia menilai kekalahan tak lepas dari keberuntungan yang tak berpihak.

"Kami mencoba meraih kemenangan sejak menit awal. Kemudian mengejar ketertinggalan untuk hasil imbang. Semua sudah dilakukan dengan menciptakan banyak peluang. Tapi semua percobaan gagal," kata Gomez.

Secara permainan, skuat Pesut Etam memang tampil mendominasi pertandingan. Tercatat ada sembilan peluang yang hanya dibalas lima oleh Persib. Namun soal keberuntungan berpihak pada tim tamu.

"Ya kami sudah mencoba banyak hal. Harus diakui penyelesaian akhir kami tidak baik dan ini menjadi evaluasi untuk laga berikutnya" paparnya.

Ekspresi kesal juga ditunjukkan Manajer Borneo FC Dandri Dauri. Dia menyayangkan kemenangan gagal diraih. Pasalnya laga semalam merupakan pertandingan kandang terakhir musim ini.

"Ya memang semua sudah berusaha. Tapi kami dari manajemen tetap kecewa. Harusnya lawan Persib bisa jadi laga terakhir yang membanggakan. Saya harap staf pelatih bisa memberikan evaluasi lebih baik," ucap Dandri.

Kalah dari Persib, posisi Borneo FC masih tertahan di peringkat kedua dengan 49 poin. Sementara Pangeran Biru naik ke peringkat 6 dengan 45 poin. Jika ingin tetap bertahan di peringkat kedua, Pesut Etam wajib memaksimalkan dua laga tersisa. Yakni kontra Semen Padang (17/12) dan Persipura Jayapura (22/12). (*/abi/tom/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X