Drone Amerika Ditembak Senjata Rusia, Tapi Amerika Klaim Begini...

- Senin, 9 Desember 2019 | 10:40 WIB

TRIPOLI - Militer AS meyakini bahwa pesawat nirawak mereka yang hilang di Libya bulan lalu sebenarnya ditembak jatuh senjata buatan Rusia.

Penembakan itu mempertegas peran kekuatan Moskow yang meningkat di negara yang kaya akan energi tersebut. Tentara bayaran Rusia dilaporkan telah terlibat dalam perang saudara di Libya.

Jenderal Angkatan Darat AS Stephen Townsend yakin pihak yang menembak drone itu tidak tahu pemiliknya adalah Amerika Serikat.

"Tapi mereka tentu tahu siapa pemiliknya sekarang dan mereka menolak untuk mengembalikannya. Mereka mengatakan mereka tidak tahu di mana itu tapi saya takkan tertipu," kata Twonsend di dalam satu pernyataan kepada Reuters, Sabtu (7/12).

Pemerintah Rusia selama ini mengaku tidak pernah menggunakan tentara swasta dalam konflik asing dan menyebut, setiap warga sipil Rusia yang mungkin berperang di luar negeri adalah tenaga sukarela. (ant/dil/jpg/abi2/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X