Gigi Emas dan Dokter Gigi

- Senin, 2 Desember 2019 | 12:29 WIB

ANGGOTA Komisi III DPR Irjen Pol (purn) Safaruddin memiliki cerita menarik sekaligus pesan agar masyarakat tidak terpapar ideologi khilafah. Poin pentingnya jangan mudah terpengaruh seperti halnya kisah seorang pasien dan dokter gigi.

Singkat cerita terjadi komunikasi antara pasien dan dokter gigi. Si pasien mengeluh sudah tidak tahan lagi dengan sakit giginya yang kambuh berulang. Dokter gigi itu lantas menyarankan agar gigi sang pasien dicabut saja. Lantas bertanyalah si pasien perihal tarif yang harus dibayarnya setelah tindakan pencabutan gigi selesai. Dengan tersenyum, dokter menjawab tidak perlu membayar alias gratis. Mendengar jawaban sang dokter, pasien sangat gembira. Setibanya di rumah dia bergegas melihat cermin untuk melihat giginya yang telah dicabut. Betapa terkejutnya dia setelah mengetahui sang dokter justru mencabut gigi palsu miliknya yang terbuat dari emas.

“Pesan moral dari cerita itu adalah jangan mudah percaya, jangan mudah terpengaruh kepada seseorang yang menawarkan sesuatu,” papar mantan Kapolda Kaltim itu pada acara sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Hotel Benakutai, Sabtu (30/11).

Anggota Fraksi PDIP yang mewakili konstituen Kalimantan Timur menyatakan ada tren yang memperlihatkan ketertarikan sebagian masyarakat terhadap ideologi lain selain Pancasila. “Kita harus sepakat hanya Pancacila dan UUD 1945 yang harus dipedomani,” tegasnya. (jid/ms/k18)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X