SAMARINDA - Bangkai ikan Paus jenis paus bungkuk (Megaptera Novaengliae) ditemukan terdampar di pantai belakang Mako Lanud Dhomber Jl Mulawarman RT. 31 Kelurahan Sepinggan Raya Kecamatan Balikpapan Selatan, Minggu (1/12/2019) pukul 21.19.
Ikan paus yang mati diperkirakan usia lebih dari 10 tahun. Memiliki panjang 10 meter dan diameter 5 meter serta berat sekitar 2 ton. Kondisi ikan tersebut sudah hancur akan dibakar agar bangkainya tak mencemari lingkungan sekitar.
Perwakilan Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan (DPPP) Balikpapan di lokasi kejadian, Hery Seputro mengatakan ikan paus yang menjadi bangkai diharuskan ditenggelamkan, dikubur atau dibakar.
Sehingga, pihaknya bersama instansi lainnya telah membakar ikan paus tersebut. "Mulai pukul 02.00 dini hari, proses pembakaran masih terjadi sampai Senin pagi," katanya, Senin (2/12/2019).
Informasi dihimpun, paus bungkuk adalah paus balin, salah satu spesies rorqual terbesar. Panjang paus bungkuk dewasa sebesar 12-16 meter dan memiliki berat 36.000 kilogram. Paus bungkuk memiliki bentuk tubuh yang istimewa, dengan sirip dada panjang dan kepala menonjol. Hewan ini adalah hewan akrobatik, sering muncul di permukaan air.
Sebelumnya, pada 6 November 2019 lalu bangkai mamalia laut paus ditemukan di Pulau Maratua tepatnya di depan Nauri Resort, Kampung Bohe Bukut. Paus yang masih diduga Orchinus orca ini memiliki panjang sekitar 8,5 meter dan lebar 2 meter. (mym)
