JAKARTA– Setelah ini, jika ada poster film yang dibintangi Adhisty Zara, tidak akan ada lagi tulisan ”Zara JKT48”. Gadis 16 tahun itu akan ditulis dengan nama aslinya. Kemarin sore (30/11), Zara resmi lulus dari idol group JKT48 dalam konser bertajuk Wisuda Kelopak-Kelopak Bunga Sakura yang berlangsung di SMESCO Convention Hall, Jakarta Selatan.
Pada konser tersebut, Zara menyanyikan sejumlah lagu bersama rekan-rekannya di JKT48. Salah satunya Everyday, Kachuusha/UZA. Itu merupakan lagu yang paling berkesan bagi Zara. ”Di lagu itu, aku terpilih sebagai center,” ujar mantan center Tim T tersebut setelah konser.
Menjelang akhir penampilannya, Zara yang memakai gaun dusty pink dan mahkota bak putri menyampaikan ucapan perpisahan. Pemeran Dara di film Dua Garis Biru itu minta maaf jika belum bisa menjadi sosok idola yang diinginkan para fans. ”Aku juga minta maaf kalau tidak bisa memanfaatkan masa-masa terakhir aku sebagai idol dengan baik,” katanya, lantas menangis.
Zara mengungkapkan, keinginan lulus dipikirkannya sejak tahun lalu. ’’Tiga tahun di JKT48 itu waktu yang lumayan lama,” ucapnya. Selain ingin lebih fokus ke pendidikan, cucu Acil Bimbo tersebut ingin mengeksplorasi bakatnya di bidang akting. Tahun ini saja, empat film yang dibintanginya sudah tayang. Akting Zara pun mendapat sambutan positif.
Tawaran dan proyek film baru terus berdatangan. Zara menjadi pemeran utama di Virgo and the Sparklings. Film itu sedang memasuki persiapan produksi. Sutradara Ody Harahap menuturkan, persiapan akan makin intens pada awal 2020. Sekitar pertengahan 2020, proses syuting dimulai. Karena itu adalah film superhero pertamanya, Zara tentu harus melakukan banyak persiapan.
Bukan hanya itu, dia menjadi pemeran utama di Mariposa. Film adaptasi novel yang berjudul sama tersebut kini memasuki masa produksi. Zara baru saja merampungkan syuting hari pertama. Di Mariposa, dia kembali beradu peran dengan Angga Yunanda, lawan mainnya di Dua Garis Biru.
Setelah lulus dari JKT48, Zara berharap bakatnya bisa lebih terasah dan terfokus. ”Aku udah nyaman di bidang akting sih,” ungkap pemeran Dina di film Ratu Ilmu Hitam itu.
Soal citra diri, Zara kini bisa lebih bebas berkarya dan berekspresi. Ketika dia menjadi member JKT48, banyak hal yang harus dipertimbangkan saat tampil di depan publik. ’’Untung, aku punya banyak fans yang bisa mengerti. Kalau di JKT48, mereka menghargai aku sebagai idol. Di luar itu, mereka anggap aku sebagai Adhisty Zara,” imbuhnya.
Selain Zara, ada delapan member JKT48 yang juga lulus. Mereka adalah Ayana Shahab, Viviyona Apriani, Thalia Ivanka, Ratu Vienny, Jennifer Rachel, Syahfira Angela, Sonia Natalia, dan Michelle Christo. Sebagian akan fokus ke pendidikan. Ada yang menekuni bidang desain. Ada pula yang akan debut sebagai aktris. Selamat, ya! (len/c18/nda)
