Walau sudah dipecat dari kursi kepelatihan Tottenham Hotspur namun nama Maurizio Pochettino masih bercokol di dalam tim. Bukan Pochettino yang membawa Spurs ke final Liga Champions 2018-2019 ini.
Melainkan Maurizio Pochettino Jr yang bergabung dengan Spurs U18. Anak kedua Pochettino memang bergabung dengan tim junior dan menandatangani kontrak sampai 2022 mendatang. Berposisi sebagai winger maka Pochettino Jr juga bermain di level U23, U21, dan U19.
Nah, selain anak kedua Pochettino sebetulnya anak pertama Pochettino yakni SEbastiano juga masuk dalam struktur kepelatihan Spurs. Sejak lulus pada Southampton Solent University pada 2016, Sebastiano bergabung sebagai asisten pelatih bidang sports science.
Sadar ayahnya sudah lagi orang yang berkuasa di Spurs, maka Sebastiano pun langsung mengajukan surat pengunduran diri Rabu (20/11) lalu. Atau hanya beberapa saat setelah Pochettino dipecat klub.
Di sisi lain, gerbong Jose Mourinho bukan hanya bercokol di bidang kepelatihan Spurs. Setelah nama Joao Sacramento sebagai asisten pelatih, lalu Carlos Lalin sebagai pelatih fitnes, Nuno Santos sebagai pelatih kiper, analis taktik Ricardo Formosinho, dan analis teknik Giovanni Cerra.
Kabarnya nama Direktur Olahraga Luis Campos juga bergabung dengan Mourinho. Pada era Pochettino pekerjaan Direktur Olahraga dijabat oleh Paul Mitchell dengan jabatan Head of Recruitment and Analysis. Namun per Februari 2018, Mitchell hengkang.
Masuknya Campos ini diperkirakan akan menjadi ujung tombak 'penjualan' pemain akademi Spurs yang memang punya kualitas. Dalam rekam jejaknya di dua klub Ligue 1 terakhir, Campos berhasil mencetak uang buat klubnya.
Sebelum bergabung dengan Lille 2017, maka Campos adalah sosok dibalik kesuksesan AS Monaco. Tangan dingin Campos bersama Monaco periode 2013-2016 menghasilkan pundi uang ke Monaco setelah sukses melego Bernardo Silva, Tiemoue Bakayoko, Benjamin Mendy, dan Fabinho dengan harga mahal. (dra)