Lampu Terpasang, Belum Tentu Langsung Layani Malam

- Jumat, 22 November 2019 | 11:37 WIB

SAMARINDA-Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda ditutup dari 20 November hingga 15 Desember. Penutupan itu dilakukan karena lapangan terbang di Sungai Siring tersebut dalam perbaikan. Yakni meningkatkan struktur taxiway sepanjang 100 meter dan pemasangan air field lighting (AFL) system atau lampu runway termasuk lampu-lampu di sekitar apron dan taxiway.

Dua pekerjaan itu bersumber dari APBD dan APBN. Namun, perbaikan tersebut belum berarti, ketika bandara kembali dibuka, langsung melayani penerbangan malam hari. Kasi Pelayanan dan Operasi Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Rora Adian mengatakan, perbaikan dan pemasangan lampu itu diharapkan penerbangan dari dan ke Bandara APT Pranoto tak lagi terkendala masalah langit yang gelap karena cuaca mendung. Kondisi diperburuk dengan tak ada lampu.

Mengingat, pemasangan lampu kali ini target utamanya adalah mengurangi problem pesawat yang kerap terjadi di APT Pranoto yakni pesawat divert alias pengalihan ke Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Balikpapan. Sebab, faktor cuaca dan tiba di Samarinda sudah menjelang malam.

Untuk diketahui, saat ini Bandara APT Pranoto beroperasi tiap pukul 07.00–18.00 Wita. “Jadi, kemarin-kemarin kan banyak pesawat yang dialihkan ke Balikpapan karena hujan atau kesorean,” ungkapnya.

Pembukaan rute penerbangan dari dan ke Samarinda pada malam hari belum bisa dilakukan. Rora mengungkapkan, pasalnya penambahan rute malam seperti di bandara lain bukan sekadar perkara pasang lampu. Tetapi juga alat-alat keamanan lalu lintas dan penunjang lainnya. Nah, saat ini alat itu belum dipasang. Meski begitu, diharapkan jedanya tak begitu lama.

Rora mengatakan, seiring berjalannya pemasangan lampu, maka sudah bisa dilakukan pemasangan alat navigasi yang menunjang penerbangan malam yang akan dilakukan oleh Airnav Indonesia. Namun, masyarakat harus bersabar.

Dia menuturkan, pemasangan alat navigasi itu tak langsung. Sebab, rencananya baru 2020 alat navigasi tersebut dipasang. “Setelah lampu dipasang dan alat navigasinya lengkap, baru kami akan merevisi atau me-review jam operasi bandara yang sebelumnya hanya sampai jam 6 sore,” paparnya.

Menurutnya, soal penerbangan malam akan dikaji lagi. Sebagai gambaran, di Berau itu operasional malam sampai pukul 20.00 Wita. Balikpapan sampai pukul 23.00 Wita. “Belum 24 jam. Kecuali berdasarkan request dan kesiapan SDM (sumber daya manusia) juga fasilitas navigasi semuanya terpenuhi, baru bisa dilaksanakan,” terangnya.

Terus mendandani diri, Bandara APT Pranoto menarik minat maskapai penerbangan. Saat ini, APT Pranoto melayani delapan maskapai penerbangan yakni Susi Air, Garuda Indonesia, Citilink, Nam Air, Xpress Air, Lion Air, Batik Air, dan Wings Air.

Dikabarkan sebelumnya, Air Asia tengah menjajaki Bandara APT Pranoto untuk rute Samarinda-Kuala Lumpur. Sebelumnya, rute menuju Kuala Lumpur dijalankan Air Asia dari Balikpapan. Namun, dihentikan jelang akhir 2016.

APT Pranoto dianggap menarik. Sebab, meski bandara baru, pertumbuhan penumpang bandara itu cukup baik. Mengingat, bandara itu menjadi tujuan penumpang dari Samarinda, Bontang, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kutai Barat, hingga Mahakam Ulu untuk bepergian ke luar pulau. Apalagi, bandara itu juga jadi salah satu bandara di kota penyangga ibu kota negara (IKN) baru. Itulah alasan, mengapa bandara tersebut begitu diminati banyak maskapai. “Sudah ada komunikasi antara Air Asia dan APT Pranoto. Untuk detail lebih lanjut, nanti diberitahukan lagi,” pungkasnya. (nyc/rom/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X