Beragam senam, dari SKJ Djadoel 2018, poco-poco, aerobik hingga zumba diikuti warga Kota Minyak di Lapangan Merdeka, Minggu (17/11) pagi.
Dalam balutan pakaian olahraga, warga ikut larut dalam gerakan senam massal yang diselenggarakan Perkumpulan Olahraga Senam Massal Indonesia (POSMI).
Kegiatan yang merupakan program Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) ini juga menggelar lomba senam SKJ 2018. Melibatkan peserta dari berbagai usia, yang terbagi dalam kategori SD, SMP dan SMA, serta umum. Lima juri nasional asal Jakarta menjadi penilai peserta lomba senam.
Kepala Sub Bidang Pembinaan Olahraga Massal Kemenpora Subur Frindiyadi mengatakan, sebanyak 34 provinsi dengan dua ribu peserta, menjadi target dari program Kemenpora tersebut. Tujuannya, adalah mengajak masyarakat gemar berolahraga.
“Ini juga merupakan implementasi dari Keppres Nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat,” ujar dia.
Dia menambahkan, selain senam beberapa program seperti goes, gala desa dan liga berjenjang adalah kegiatan yang pelaksanaannya bersifat massal.
Dia berharap, dengan terselenggaranya senam massal tersebut akan semakin meningkatkan semangat masyarakat. Sehingga mereka dapat mendorong keluarga dan kerabat untuk rutin berolahraga setiap minggu.
“Kami sangat berterima kasih atas animo masyarakat untuk acara ini. Walaupun beberapa masyarakat tidak bisa mengikuti senam massal, karena tadi malam hujan dan sebagian lapangan tergenang air,” ucap Supiansyah Burhan, koordinator provinsi Festival Ayo Gerak 2019.
Terkait jumlah peserta, dia menyebut sekitar 500 peserta yang mendaftarkan diri. Terdiri dari 35 tim (perwakilan sekolah dan komunitas) dan perorangan sekitar 150 orang. Bahkan ada juga perwakilan dari PPU. Sementara, sekitar lima ribu tiket habis untuk kegiatan senam massal.
Supiansyah menjelaskan pada perlombaan senam, koreo dan kerapian merupakan poin penting dalam penilaian.
Lalu, dilihat pula penguasaan teknik serta kekompakan para peserta. Dengan kriteria-kriteria tersebut, peserta dapat keluar sebagai pemenang.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi yang turut hadir sangat mengapresiasi event Festival Ayo Gerak 2019 ini. Tak lupa ia mengimbau agar masyarakat melaksanakan olahraga dengan baik dan rutin. Juga, dapat mendukung event olahraga yang saat ini banyak dilaksanakan di kota Balikpapan.
Salah satu peserta senam, grup Two R mengaku senang dengan adanya event tersebut. Mereka, selaku penggiat olahraga, khususnya senam berharap event seperti ini bisa lebih sering diadakan. Meski tidak membawa kemenangan mereka sudah sangat puas. Dikarenakan dengan ikut serta, mereka sudah menerapkan gaya hidup sehat.
Acara ditutup dengan pengumuman pemenang dan pembacaan door prize. Untuk lomba senam kategori SD dimenangkan SD 002 Balikpapan Selatan, juara kedua SD 010 Balikpapan Timur, juara ketiga diraih SD 007 Balikpapan Selatan.
