Ibu Kota Pindah, Kriminalitas di Kaltim Naik

- Senin, 18 November 2019 | 09:29 WIB

PEMINDAHAN pusat pemerintahan baru ke Kaltim, pertimbangan di antaranya aspek keamanan terbilang kondusif. Tidak banyak kejahatan berskala besar yang terjadi.

Informasi dihimpun, Kaltim masuk dalam 10 besar Polda teraman di Indonesia. Namun, jika nanti ibu kota di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara (Kukar) telah berjalan, kriminalitas dipastikan akan naik.

Pertimbangannya penambahan jumlah penduduk yang bakal mencari pekerjaan, jadi pengusaha serta ratusan ribua aparatur sipil negara (ASN) dan keluarganya pindah ke ibu kota baru.

Menurut Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana, ada empat kasus kejahatan menjadi atensi. Yakni pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas), serta pencurian dengan senjata api.

Pencurian ini otomatis terjadi di kota-kota besar. Tidak bisa dihilangkan, namun bisa dicegah. Termasuk pula peredaran narkoba. Apalagi Kaltim dekat dengan negara tetangga, Malaysia.

Pengungkapan kasus narkoba tahun ini saja barang buktinya mencapai lebih 50 kilogram sabu. Mayoritas dipasok dari Malaysia. Sejauh ini di Kaltim mayoritas kejahatan selain tadi,  berhubungan dengan Sumber Daya Alam (SDA).

Seperti pertambangan liar, illegal oil, illegal loging dan illegal fishing. Data dihimpun 2018, Polda Kaltim dan jajaran di wilayah  menangani 5.026 kasus. Mendominasi mulai pencurian, narkoba, penganiayaan kejahatan seputar SDA dan lainnya. Dari jumlah tersebut, 3.675 kasus diselesaikan. “Selesai lebih 73 persen,” kata Ade.

Ade menguraikan, pihaknya belum mempersiapkan pengamanan terkait pemindahan ibu kota. Ia juga belum mengetahui apakah akan dibentuk Polres baru atau tidak di dua daerah tersebut.  “Karena akan mengikuti perkembangan pemerintahan, ketika nanti ditetapkan sebagai daerah otonomi baru,” imbuhnya. (aim/kri)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X