ZLATAN Ibrahimovic jadi pemain yang paling dibicarakan jelang bursa transfer musim dingin Januari nanti. Sebab, kontraknya bersama LA Galaxy sudah selesai akhir tahun ini. Artinya, dia sudah bisa pindah ke klub mana pun dengan gratis begitu bursa transfer musim dingin dibuka.
Namun, hingga kini belum ada kepastian kemana striker 38 tahun itu berlabuh. Ibra baru mengumumkan keputusannya pada 10 Desember 2019. Tetapi, pelatih Galaxy Guillermo Barros Schelotto memberi bocoran bahwa eks strikernya itu sangat mungkin balik kucing ke Serie A.
Kebetulan, sada empat tim kasta teratas Italia yang berminat menampung striker asal Swedia itu. Mereka adalah AC Milan, Napoli, AS Roma dan Bologna.
Keempat tim itu memang sedang bermasalah di lini depan. Untuk Milan, mereka terjerembap di posisi ke-14 Serie A. Striker utama Milan Krzysztof Piatek baru mencetak 3 gol dari 12 giornata. Itu pun dua di antaranya via titik putih. Untuk Napoli dan Roma, kehadiran Ibra bisa memperkuat lini depan mereka. Bahkan, Ibra bisa jadi suksesor striker Dries Mertens yang kontraknya habis akhir musim ini.
"Saya tidak tahu ke mana dia akan pergi. Tetapi, dia ingin kembali ke Italia bahkan pensiun di sana,'' ucap Schelotto seperti dilansir Fox Sports. Ibra sudah hafal dengan atmosfer Italia. Apalagi, dia sudah memenangkan delapan trofi saat berkostum Juventus (2004-2006), Inter Milan (2006-2009), dan Milan (2010-2012).
Corriere dello Sport melaporkan bahwa Bologna punya kans paling besar untuk mendapatkan jasa Ibra. Keberadaan allenatore Sinisa Mihajlovic yang merupakan teman dekat Ibra jadi kartu truf. Miha--sapaaan akrab Mihajlovic--dilaporkan sudah menelepon Ibra dan merayunya untuk merapat ke Bologna.
Rumor mengenai klub baru Ibra bahkan sempat menggelitik tactician Liverpool Juergen Klopp. Menurut eks pelatih Borussia Dortmund itu, The Reds bisa ikut bersaing mendapatkan Ibra jika sebelumnya dia tidak bermain untuk Manchester United. Ibra berkostum United selama dua musim (2016-2018) dan memenangkan 3 trofi.
"Kami mungkin mempertimbangkannya (merekrut Ibra, Red). Tapi, aku tidak yakin dia ingin bermain di sini. Lagipula, kami tim yang sangat kuat," ujar pelatih asal Jerman itu kemudian tertawa. (io/bas)
