Taylor Swift Dilarang Nyanyikan Lagunya

- Sabtu, 16 November 2019 | 10:57 WIB

LOS ANGELES – Pada 24 November mendatang, Taylor Swift bakal merayakan salah satu capaian penting dalam karirnya. Pelantun Lover tersebut akan menerima penghargaan Artist of the Decade dalam American Music Awards (AMA). Swift adalah musisi perempuan pertama yang memenangkan penghargaan itu.

Sayang, momen berharga tersebut ibarat layu sebelum berkembang. Lagi-lagi, founder Big Machine Records Scott Borchetta selaku label lama Swift dan pemilik baru saham Big Machine Scooter Braun jadi biang kekisruhan. Swift tak bisa membawakan lagu dari album-album sebelum Lover di panggung AMA. Padahal, musisi kelahiran 13 Desember 1989 itu berencana menyanyikan medley hit ciptaannya.

’’Scott Borchetta dan Scooter Braun bilang, aku tidak boleh menampilkan lagu-lagu lamaku di TV,” ungkap Swift di media sosialnya pada Kamis (14/11). Swift merasa diperlakukan tidak adil. Dia menjelaskan, izin menggunakan lagu dari enam album pertamanya baru turun tahun depan. ”Itu pun kalau aku setuju tidak melakukan rekaman ulang, yang justru merupakan salah satu hakku,” keluhnya.

Larangan tersebut tak hanya memengaruhi penampilannya di AMA. Film dokumenter Swift di Netflix pun terancam tanpa hit lawasnya. Begitu pula penampilan pre-recorded yang sudah direncanakan hingga November tahun depan. Sebab, Braun dan Borchetta menolak memberikan izin penggunaan lagu atau video penampilan dari enam album pertamanya. ”Pesan yang mereka berikan sangat jelas. Jadilah gadis kecil yang baik dan diam, atau kau akan dihukum,” imbuhnya.

Hal itu tentu membuat musisi yang mengawali karir di genre country tersebut kecewa. ”Aku hanya ingin membawakan lagu-laguku sendiri. Itu saja,’’ tuturnya. Swift pun meminta pengikutnya membagikan unggahan itu dan membantunya. Dia juga berharap artis yang dimanajeri Braun turun tangan.

Unggahan Swift langsung mendapat dukungan dari fans dan rekan selebriti. Di Instagram, Halsey menyatakan, Swift berada di posisi yang sangat tidak menguntungkan. ”Ini bukan sekadar langkah bisnis yang jelek. Ini jahat,” tegasnya. Tinashe memberikan dukungan serupa di Twitter. Perez Hilton, pendiri situs gosip ternama, bahkan berkelakar akan menyebar kontak Borchetta dan Braun.

Swifties, sebutan penggemar Swift, langsung memulai petisi online. Isinya, ajakan membiarkan Taylor Swift menggunakan atau menampilkan karyanya. (Billboard/The Hollywood Reporter/fam/c18/nda)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X