BALIKPAPAN - Tak hanya nasib pelatih kepala Persiba, Satia Bagdja Ijatna yang belum menemui kejelasan. Sang asisten Bambang Walelang hingga saat ini juga masih mengambang.
Sebulan setelah laga terakhir, manajemen Persiba belum ada tanda-tanda bakal menggunakan kembali jasa pelatih asli Balikpapan ini. Ditambah lagi kontrak pemain akan berakhir Desember nanti.
Bahkan, manajemen sudah jauh-jauh hari mengaku, bakal melakukan evaluasi terhadap tim pelatih lantaran tak mampu membawa Beruang Madu menembus delapan besar Liga 2 2019.
Meski belum ada kejelasan soal nasibnya musim depan, Bambang mengaku, komunikasi dengan manajemen masih terus berjalan, khususnya soal pembentukan tim.
“Komunikasinya, ya sebatas rencana pembentukan tim untuk musim depan. Kalau untuk kontrak malah belum ada, tapi yang jelas saya selalu siap jika Persiba membutuhkan tenaga saya,” tegas Bambang.
Begitu juga soal nominal gaji, Bambang mengaku, bukan alasan utama. Selain ingin mengabdi untuk Persiba, saat ini dirinya juga tercatat sebagai pegawai di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan.
Terlebih Persiba bukan tim baru bagi Bambang. Sebelum mengemban jabatan sebagai asisten pelatih, ia juga menghabiskan kariernya sebagai pemain di Persiba sejak kurun 1986 hingga 1996 silam.
“Saya masih berharap dipertahankan untuk musim depan untuk membayar kegagalan musim ini,” tegas Bambang.
Meski gagal mengantar Beruang Madu naik kasta, Bambang mengaku, musim ini manajemen Persiba di bawah Gede Widiade sangat profesional mengelola klub. (hul/is/k15)
